Merdeka.com - Dua orang pasien yang dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang dinyatakan positif Covid-19. Satu orang pasien masih dalam perawatan. Sedangkan satu kasus dinyatakan meninggal dunia.

Ketua Tim Penyakit Infeksi Re-Emerging RSSA Malang, Didi Chandradikusuma menjelaskan, sebanyak delapan swab yang dikirimkan, dua dinyatakan positif. Sementara enam hasilnya negatif.

"Dari delapan yang dikirim, dua positif dan enam negatif," tegas Didi Chandradikusuma di RSSA Malang, Rabu (18/3).

RSSA juga baru saja menerima dua orang pasien yang swabnya baru saja terkirim. Sehingga total pasien seluruhnya berjumlah 10 orang termasuk dua yang belum diketahui hasilnya.

"Dari 10 itu, dua meninggal dunia, satu positif dan satunya negatif. Sementara enam lainnya dinyatakan negatif, dan dua masih belum diketahui hasilnya," terangnya.

Didi melanjutkan, pasien yang meninggal dunia tersebut memiliki riwayat penyakit lain. Bukan murni hanya terinveksi Convid19. Satu dari dua kasus yang meninggal dunia itu di-swap dan salah satunya dinyatakan positif.

"Selanjutnya kita lakukan pelacakan terhadap kontak-kontak yang sudah mendekati atau kontak (langsung) dengan yang positif itu. Nanti dilakukan pemeriksaan spesimen ke Balitbangkes," jelasnya.

Wakil Direktur RSSA Malang, Syaifullah Asmiragani menambahkan, hasil dari dua swap yang baru dikirim akan diketahui sekitar dua atau tiga hari lagi. Sementara satu orang yang dinyatakan positif saat ini kondisinya semakin membaik dalam perawatan.

"Satu sudah membaik, kondisinya juga positif," tegasnya.

Proses tracing dari kontak dengan pasien positif Covid19, diharapkan tidak akan menambah jumlah yang positif. RSSA dengan kapasitas pasien khusus Corona maksimum 60 orang itu saat ini sedang terus bekerja keras membantu wabah internasional tersebut.