Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua bocah disodomi lalu dimutilasi di hutan Riau

Dua bocah disodomi lalu dimutilasi di hutan Riau Ilustrasi Pelecehan Seksual Anak. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Dua bocah laki-laki yang berusia 8 sampai 9 tahun menjadi korban sodomi dan mutilasi yang dilakukan 5 orang di kawasan Hutan Tanaman Industri (HTI) Perusahaan Kertas kecamatan Tualang Perawang, kabupaten Siak Provinsi Riau. Kelima tersangka yakni inisial As (22) warga Siak, MD (16), DP (16), Bt (45), Rs (45) yang semuanya merupakan warga Tualang Perawang sudah diamankan pihak Polres Siak untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Rabu (23/7) malam mengatakan, kasus sodomi dan mutilasi yang dilaporkan orangtua korban karena kehilangan anaknya. "Atas laporan tersebut, lalu dilakukan penyelidikan dan dari keterangan saksi diketahui kelima tersangka pernah membawa anak kecil ke HTI perusahaan kayu di Tualang, Perawang, Siak," ujar Guntur.

Dari keterangan tersebut, kata Guntur, kemudian dilakukan pengejaran dan berhasil ditangkap tersangka As dan MD, pada Selasa (22/7) di rumah saudaranya, Duri, Mandau, Kabupaten Bengkalis. Hari itu juga tersangka diperiksa.

"Hasilnya kedua tersangka Ad dan MD mengakui mereka telah menyodomi dan membunuh dua bocah itu. Kedua tersangka mengaku melakukannya bersama tiga temannya lagi yakni inisial  DP, Bt dan Rs," terang Guntur.

Lalu polisi memburu ketiga pelaku inisial DP, Bt dan Rs dan berhasil ditangkap di Tualang, Kecamatan Perawang. "Selanjutnya kelima tersangka kami lakukan pemeriksaan," jelas Guntur.

Kepada polisi, para tersangka jelas mengaku sebelum menyodomi dan memutilasi korbannya, terlebih dahulu mereka membujuk korban dengan mengiming-imingi uang. Lalu diajak jajan.

"Setelah korbannya masuk perangkap, para tersangka mengajak korbannya main-main ke kawasan HTI perusahaan kertas di TKP tersebut," jelas Guntur.

Di lokasi tersebut, kedua korban disodomi oleh para tersangka secara bergiliran. Parahnya, setelah disodomi,  para pelaku memutilasi kedua korban karena takut ketahuan. "Korban dipenggal oleh tersangka. Kemudian tubuh korban dimutilasi dan dikubur," ungkap Guntur.

Selanjutnya, keesokan harinya, Rabu (23/7) polisi membawa kelima tersangka ke lokasi TKP untuk mencari jasad korban. Polisi menemukan sebagian tubuh kedua korban disemak-semak HTI perusahaan kertas di Tualang, Perawang, Siak itu dengan kondisi sudah menjadi tulang tengkorak dan badan terpisah.

"Dugaannya, kedua korban dimutilasi setelah dibunuh," kata Guntur.

Tidak jauh dari lokasi pertama, polisi pun kembali menemukan tulang tengkorak manusia, celana dan anggota tubuh lainnya. "Masih ada anggota tubuh lainnya belum ditemukan dan saat ini anggota masih melakukan pencarian," terang Guntur.

Kedua korban diperkirakan dibunuh dan dimutilasi pada bulan Juni 2013 lalu. Tulang tengkorak kedua korban itu sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan otopsi.

Guntur mengimbau kepada keluarga korban agar tidak melakukan balas dendam, bersabar dan jangan main hakim sendiri. "Peristiwa ini sangat memprihatinkan, diimbau agar keluarga korban menyerahkan proses hukumnya kepada pihak kepolisian," ujarnya.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
FOTO: Ribuan Bilik dan Kotak Suara Pemilu 2024 Mulai Didistribusikan ke Tingkat Kecamatan

FOTO: Ribuan Bilik dan Kotak Suara Pemilu 2024 Mulai Didistribusikan ke Tingkat Kecamatan

Pemungutan suara Pemilu 2024 akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang

Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang

Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Menegangkan, Tuna Wicara Gelut Lawan Beruang di OKU hingga Kaki Putus

Menegangkan, Tuna Wicara Gelut Lawan Beruang di OKU hingga Kaki Putus

Peristiwa itu terjadi saat korban berada di kebun bersama ayahnya di Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan, Ogan Komering Ulu (OKU).

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun

Ditinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun

Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.

Baca Selengkapnya
Miris, Bocah Perempuan di Parung Bogor Disiksa dan Disuruh Ayah Kandung Mengamen

Miris, Bocah Perempuan di Parung Bogor Disiksa dan Disuruh Ayah Kandung Mengamen

Polisi telah mengamankan ayah kandung dari anak tersebut.

Baca Selengkapnya
Bocah 5 Tahun di Bekasi Ditemukan Tewas dengan 20 Luka Tusukan, Pembunuhnya Diduga Sang Ibu

Bocah 5 Tahun di Bekasi Ditemukan Tewas dengan 20 Luka Tusukan, Pembunuhnya Diduga Sang Ibu

Bocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.

Baca Selengkapnya
Wakapolda Riau Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Rohul

Wakapolda Riau Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Rohul

Saat ini, posko banjir telah didirikan di dua lokasi yaitu Rambah dan Kunto Darussalam.

Baca Selengkapnya