Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua Anggota TNI Gugur Ditembak Separatis Papua, BIN Ajak Rakyat Ikut Jaga Keamanan

Dua Anggota TNI Gugur Ditembak Separatis Papua, BIN Ajak Rakyat Ikut Jaga Keamanan Lettu Erizal yang Gugur di Papua. ©2019 Instastory @putrikladiaa

Merdeka.com - Dua anggota TNI, Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky Ramadhan gugur usai diserang oleh KKSB diduga pimpinan Lekagak Telenggeng. Saat itu keduanya sedang melaksanakan bakti sosial menyambut Natal dan Tahun Baru di Kampung Kulapa, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Selasa (17/12) sekitar pukul 15.30 WIT.

Insiden penyerangan itu terjadi saat sejumlah anggota TNI-Polri beserta masyarakat sedang mengangkut logistik dari kedudukan helipad ke arah Kampung Kulapa, tempat kegiatan baksos.

Direktur Komunikasi dan Informasi Badan Intelijen Negara (BIN), Wawan Purwanto menaruh hormat pada anggota Kopassus yang gugur di kawasan Intan Jaya, Papua.

"Gugur di medan tugas itu harum namanya sebagai perisai bangsa, kita tetap berupaya menjaga sejengkal pun tidak boleh ada yang lepas dari Republik ini," kata Wawan saat ditemui di Gedung RRI Jakarta, Kamis (19/12).

Wawan percaya, Polri dan TNI akan terus mempertahankan stabilitas keamanan kawasan dalam menghalau adanya kelompok sipil bersenjata yang bertujuan merusak kedaulatan NKRI. BIN mengajak masyarakat ikut membantu menjaga keamanan di Bumi Pertiwi ini.

"Kita perlu sinergi bareng-bareng karena keamanan ini keamanan rakyat semesta, rakyat bisa bersama-sama membantu semuanya, baik melalui informasi, membuat tenang di wilayahnya," jelas Wawan.

Menurut Wawan, cara paling baik yang bisa dilakukan masyarakat saat ini adalah tidak terpengaruh ujaran kebencian. Khususnya yang marak di media sosial. Agar tak terpecah dan tetap menjaga stabilitas kerukunan sosial.

"Jangan terpengaruh isu apalagi adanya ujaran kebencian di sosial media. Kita tetap mengendalikan dan berupaya menjaga stabilitas," ucap Wawan.

Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

Jenazah dua prajurit TNI AD yang gugur di Kabupaten Intan Jaya akibat diserang oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata/KKSB pada Selasa (17/12), rencananya pada Kamis siang akan diterbangkan ke Medan dan Jakarta.

Informasi yang diperoleh Antara di Timika, Kamis (19/12), jenazah almarhum Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky Ramadhan akan diterbangkan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dari Timika pukul 11.20 WIT dengan tujuan Denpasar dan Jakarta.

Khusus untuk jenazah almarhum Lettu Erizal selanjutnya akan diterbangkan dengan pesawat yang sama dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Jakarta pada pukul 20.00 WIB menuju Bandara Kualanamu Medan.

Setiba di Medan, jenazah almarhum Lettu Erizal akan dibawa menggunakan ambulans menuju Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi untuk selanjutnya dilaksanakan pemakaman.

Adapun jenazah almarhum Serda Rizky Ramadhan setiba di Jakarta terlebih dahulu dibawa ke rumah duka dan selanjutnya dilaksanakan pemakaman di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta pada Jumat (20/12).

Usai dibersihkan dan dikafani oleh petugas kamar jenazah RSUD Mimika, Rabu (18/12), jenazah kedua prajurit TNI AD tersebut dibawa ke Markas Batalyon Infanteri 754/ Eme Neme Kangasi Timika/Divisi III Kostrad untuk dilaksanakan persemayaman.

"Setelah dibersihkan dan dikafani oleh petugas kamar jenazah, jenazah kedua prajurit TNI ini dibawa ke Mayon, Distrik Kuala Kencana," ujar Humas RSUD Mimika Lucky Mahakena.

Sejumlah pimpinan TNI hadir melayat jenazah kedua prajurit TNI yang gugur itu saat disemayamkan di Aula Markas Yonif 754/ENK, diantaranya Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab dan Komandan Korem 174 Anim Ti Waninggap/ATW Merauke Brigjen TNI R Agus Abdurauf,

Reporter: Muhammad RadityoSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas

Emosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas

Korban terlibat dalam tindakan separatisme dan membakar fasilitas umum di Papua

Baca Selengkapnya
Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya
TNI Ungkap Kondisi Terkini Anggota KKB Disiksa Prajurit, Diserahkan ke Polisi Dikembalikan ke Keluarga

TNI Ungkap Kondisi Terkini Anggota KKB Disiksa Prajurit, Diserahkan ke Polisi Dikembalikan ke Keluarga

Anggota KKB bernama Definus Kogoya itu sebelumnya disiksa prajurit TNI di Pos Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'

Jelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'

Momen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.

Baca Selengkapnya
Murka Jenderal TNI Darah Kopassus Beri Tiga Peringatan Keras, KKB Papua Harus Dengar!

Murka Jenderal TNI Darah Kopassus Beri Tiga Peringatan Keras, KKB Papua Harus Dengar!

Peringatan jenderal bintang tiga Kopassus untuk para anggota separatis bersenjata di Papua.

Baca Selengkapnya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.

Baca Selengkapnya
Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB

Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB

Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara

Panglima TNI Blak-blakan Ganti Nama KKB Papua Jadi OPM: Tidak Ada Negara dalam Satu Negara

Menurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya