DPR serahkan nasib Kapolri ke SBY
Merdeka.com - Bulan ini, Kapolri Jendral Polisi Timur Pradopo akan memasuki masa pensiun. Namun hingga kini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum menentukan siapa pengganti Timur.
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mengatakan, surat pergantian Kapolri belum sampai ke meja pimpinan DPR. Priyo menyebut, nama-nama pengganti Timur pun masih simpang siur.
"Yang akan mengirimkan itu presiden, sampai saat ini belum, kan masih simpang siur, satu pandangan ingin mempertahankan Timur, kedua ingin memproses itu setelah lebaran," jelas Priyo di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (1/8).
Karena itu, dia menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden SBY dalam pergantian Kapolri. "Kelihatannya, presiden akan mempercepat, ya silakan presiden mengambil keputusan apa," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Priyo, pergantian Kapolri pun menjadi hak prerogatif presiden. Oleh sebab itu, seluruh keputusan ada ditangan SBY.
"Ya pokoknya terserah presiden lah, mau ajudan beliau, apa ajudan beliau sebelumnya," lanjut dia.
Politisi asal Partai Golkar ini berharap, agar SBY segera memberikan nama calon Kapolri yang potensial. Agar, proses di DPR tak punya kendala. Apalagi, lanjutnya, saat ini sudah masuk dalam tahun politik.
"Pesan saya, karena ini tahun politik, kalau presiden menyerahkan nama yang cakap dan nyaman, maka proses di DPR akan lancar," pungkasnya.
Sejumlah nama jenderal Polri telah diseleksi untuk menduduki posisi puncak polisi ini. Mereka pun telah melaporkan harta kekayaan ke KPK. Beberapa calon kuat di antaranya Komjen Sutarman, Komjen Budi Gunawan, dan Irjen Putut Eko Bayuseno.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Segera Kirim Surpres Pengganti Firli Bahuri ke DPR
Firli Bahuri kini sudah menjadi tersangka kasus dugaan pemerasan mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaSidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaKapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaTKN Soal Pernyataan Kapolri Teruskan Estafet Kepemimpinan: Bukan Berarti Berpihak, Tak Perlu Ditafsirkan Jauh
Pernyataan Kapolri soal estafet kepemimpinan tak perlu ditafsirkan lebih jauh
Baca SelengkapnyaBuka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah
DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaPimpinan DPR Tegaskan Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Rakyat
DPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaDPR RI dan Pemerintah Sepakati RUU DKJ Disahkan di Paripurna
DPR RI dan pemerintah menyepakati Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) dibawa ke Rapat Paripurna untuk disahkan.
Baca Selengkapnya