Merdeka.com - Ketua Komisi III DPR, Pieter C. Zulkifli Simabuea, menyatakan jika pihaknya akan meminta komitmen pemberantasan korupsi dari calon tunggal Kapolri, Komjen Pol Sutarman. Hal itu dilakukan di atas kertas usai menjalani uji kepatutan dan kelayakan di DPR 17 Oktober mendatang.

Pieter mengatakan, saat kunjungan ke kediaman mantan Kapolda Jabat itu, dia telah menanyakan komitmen Sutarman dalam hal pemberantasan korupsi di tubuh Polri. Menurut dia, Sutarman menyanggupi komitmen itu.

"Saya tanya, kalau bapak diridhai jadi Kapolri, bapak sanggup bedakan kebenaran dan tidak," tanya Pieter di kediaman Sutarman, Rabu (9/10).

"Sanggup," jawab Sutarman ditirukan Pieter.

Tak hanya itu, Politikus Partai Demokrat ini juga menanyakan keberanian Sutarman untuk menindak tegas bawahannya yang melakukan tindak pidana korupsi. "Sanggup," tegas Sutarman ditirukan Pieter lagi.

Dengan kesanggupan dua hal tersebut, Pieter pun berencana membuat perjanjian dan komitmen dengan Sutarman setelah menjabat sebagai Kapolri. Namun, dia menegaskan, jika perjanjian ini bukan sebuah pakta integritas.

"Semacam pakta integritas, karena kan kita bukan bawahan dengan atasan. Yah seperti komitmenlah," tegas dia.