Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dituding penyebab banjir, pengembang Kamala Lagoon akan dipanggil DPRD Bekasi

Dituding penyebab banjir, pengembang Kamala Lagoon akan dipanggil DPRD Bekasi Apartemen Grand Kamala Lagoon Bekasi roboh. ©2017 Merdeka.com/adi nugroho

Merdeka.com - Komisi II DPRD Kota Bekasi akan memanggil pengembang apartemen Grand Kamala Lagoon, terkait laporan masyarakat yang menjadi korban banjir diduga akibat pembangunan apartemen di Jalan KH Noer Alie, yang dikembangkan BUMN PT PP Property.

"Ini menyusul adanya aksi unjuk rasa warga setempat, karena lingkungannya kebanjiran," kata Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi Ariyanto Hendrata, Kamis (9/11).

DPRD sudah melayangkan surat undangan kepada pengelola apartemen. Namun pertemuan yang dijadwalkan Jumat (10/11) besok di Gedung DPDR Kota Bekasi, belum mendapatkan jawabkan.

"Kami ingin mendengarkan klarifikasi terkait tudingan masyarakat, di mana keberadaan apartemen tersebut justru menimbulkan masalah banjir ke lingkungan warga," kata Ariyanto.

Yang bakal dipersoalkan, berupa dokumen analisis dampak lingkungan (Amdal). Seharusnya jika pengembang sudah mengantongi dokumen yang dikeluarkan pemerintah daerah itu, maka persoalan banjir tak akan muncul.

"Amdal adalah rekomendasi untuk menghindari dampak lingkungan yang kemungkinan terjadi, misalnya jika jika direkomendasikan harus membuat kolam retensi ya dibuat dulu dengan kapasitas yang direkomendasikan sebelum apartemen dibangun," kata Ariyanto.

Dalam aksi unjuk rasa pada Kamis pekan lalu, massa meminta proyek apartemen Grand Kamala Lagoon dihentikan. Pasalnya keberadaan apartemen justru membuat lingkungan mereka menjadi banjir.

"Musim kemarau sumur menjadi kering, ketika hujan jadi banjir. Dampak lingkungan yang terjadi malah berkepanjangan," kata seorang warga, Suryadi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, di kawasan apartemen Grand Kamala Lagoon sudah dibangun kolam retensi sesuai rekomendasi izin yang dikeluarkan pemerintah.

"Kami akan perbaiki saluran di sekitar Jalan KH Noer Ali, kami juga sudah memasang tiga pompa air dengan kapasitas masing-masing 7.500 liter per detik," katanya.

Pembangunan apartemen Grand Kamala Lagoon pernah menjadi sorotan. Di awal tahun ini, seorang pekerja tewas karena tertimbun material tangga precast yang runtuh dari lantai 32 hingga lantai dasar.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR dan Pemerintah Sepakat Rumusan Baru Dewan Kawasan Aglomerasi Ditunjuk Presiden Melalui Keppres

DPR dan Pemerintah Sepakat Rumusan Baru Dewan Kawasan Aglomerasi Ditunjuk Presiden Melalui Keppres

"Jadi ditunjuk lewat keputusan presiden. Jadi artinya dia mau kasih ke wapresnya, mau kasih ke siapa, problem ketatanegaraan kita menjadi selesai."

Baca Selengkapnya
3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan

3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan

Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan

Alam Ganjar: Pembangunan Bandara di Bali Utara Harus Dukung Pemerataan

Ketum PDIP Megawati juga menolak keras pembangunan bandara baru di Bali tersebut

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ngamuk, Darah Dedi Mulyadi Mendidih Proyek Pembangunan Jembatan di Palak Preman yang Baru Keluar dari Penjara

Ngamuk, Darah Dedi Mulyadi Mendidih Proyek Pembangunan Jembatan di Palak Preman yang Baru Keluar dari Penjara

Beredar di media sosial seorang preman memalak pekerja di sebuah proyek pembangunan jembatan di Desa Cijunti.

Baca Selengkapnya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
FOTO: Guyuran Insentif Pajak Pemerintah Diprediksi Dongkrak Pasar Apartemen di 2024

FOTO: Guyuran Insentif Pajak Pemerintah Diprediksi Dongkrak Pasar Apartemen di 2024

Guyuran insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 11% diproyeksi akan membangkitkan pasar apartemen 2024.

Baca Selengkapnya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta

Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta

Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.

Baca Selengkapnya
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri

Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri

Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).

Baca Selengkapnya