Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditipu produser film gadungan, 3 mahasiswa telantar di Semarang

Ditipu produser film gadungan, 3 mahasiswa telantar di Semarang ilustrasi korupsi. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Gara-gara teperdaya janji seorang pria yang mengaku sebagai produser film, tiga mahasiswa asal Universitas Pekalongan (Unikal) terpaksa merelakan harga berharganya dibawa kabur pelaku. Tak hanya itu saja, ketiganya juga terlantar di Semarang selama dua hari.

Ketiga mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Unikal yang menjadi korban penipuan tersebut berinisial NH (20), MH (20) dan RH (20).

Salah seorang korban, RH mengatakan awalnya dia dan dua rekannya bertemu dengan lelaki bertubuh tegap yang mengaku sebagai produser film pada Kamis (18/9) kemarin. Saat itu, dia ditelepon oleh pelaku yang berpura-pura mengenal korban.

"Bahkan dia juga ngaku alumni kampus saya. Setelah bertemu, dia meyakinkan saya karena langsung disapa lalu mengajak ketemuan di kampus," urainya, saat mengadukan ke Polrestabes Semarang, Sabtu (20/9).

Usai bertemu, RH mengaku sempat ditawari membuat film dakwah berjudul 'Dua Langkah'. "Karena dia cukup meyakinkan, saya lalu mengajak dua teman di hari itu juga untuk membahas lagi pembuatan film ke Semarang naik mobil. Sampai di sana sudah jam 14.40 WIB siang dan sempat berkeliling hingga akhirnya masuk ke Mall Paragon" katanya.

Sebelum keluar mobil Yaris warna silver nopol D 1776 JZ milik pelaku, tiga korban disuruh meninggalkan barang berharganya di dalam mobil. Seakan terhipnotis, ketiganya kemudian menuruti keinginan pelaku hingga berpisah dengan pelaku di dalam mal.

"Sampai akhirnya saya merasa kena tipu dia. Saya lalu melapor ke security mall dan di CCTV mal itulah, terekam gerakan pelaku yang membawa kabur barang-barang saya. Pelakunya, berambut pendek, umur 35-40 tahun, tinggi 165 centimeter dan ada lubang tindik di telinganya," urainya.

Di tempat yang sama, Nining Habibah, salah seorang orangtua korban, mengaku sangat menyayangkan ulah licik pelaku. Dia berharap, agar warga lainnya tidak mudah percaya dengan janji orang yang baru dikenal.

Atas kejadian itu, ketiga korban yang sempat terlantar di Semarang kemudian memutuskan melapor ke Polrestabes Semarang. Tiga korban kehilangan uang tunai 15 riyal serta uang Rp 400 ribu, dua laptop, satu camera digital dan beberapa flashdisk. Polisi saat ini telah menangani kasus penipuan tersebut.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Meriahnya Prosesi Dugderan di Semarang, Tradisi Warga Menyambut Ramadan

Meriahnya Prosesi Dugderan di Semarang, Tradisi Warga Menyambut Ramadan

Meski di tengah guyuran hujan, prosesi Kirab Dudgeran Kota Semarang tetap berlangsung semarak dan meriah.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa jadi Tersangka Pelaku Begal Payudara di Malang

Mahasiswa jadi Tersangka Pelaku Begal Payudara di Malang

Tersangka mengaku terinspirasi oleh video yang tidak senonoh yang memicu niatnya untuk melakukan perbuatannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Ribuan Emak-emak Pendukung Ganjar Gelar Senam Bareng

Ribuan Emak-emak Pendukung Ganjar Gelar Senam Bareng

Acara Senam Bareng Mbak Trini ini diikuti lebih dari 3000 perempuan penggerak di Kabupaten Demak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Acara Damar Sewu Asli Kuningan, Bawa Semangat ke-Siliwangian

Mengenal Acara Damar Sewu Asli Kuningan, Bawa Semangat ke-Siliwangian

Acara Damar Sewu tak bisa dipisahkan dari kearifan lokal masyarakat Kuningan yang sarat makna

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
10 Februari: Peringatan Hari Film Sedunia, Berikut Tujuannya

10 Februari: Peringatan Hari Film Sedunia, Berikut Tujuannya

Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.

Baca Selengkapnya
Bekerja Sama dengan Pusat Studi Al-Qur’an, Tri Hadirkan Program Sedekah Kuota di Bulan Ramadan

Bekerja Sama dengan Pusat Studi Al-Qur’an, Tri Hadirkan Program Sedekah Kuota di Bulan Ramadan

Pelanggan Tri dapat berpartisipasi tanpa harus khawatir kuota produk yang dibeli atau diaktifkan akan dipotong.

Baca Selengkapnya