Ditembak perampok, pegawai catering tewas dengan peluru tembus dada
Merdeka.com - Kasus perampokan dengan melibatkan kawanan bersenjata api kembali marak di Purwakarta, Jawa Barat. Selasa (5/1) dini hari, para pelaku yang terdiri dari empat orang beraksi dengan menyatroni rumah milik salah seorang pengusaha catering, di Kampung Cikadu 03/1, Desa Kadumekar, Kecamatan Babakan Cikao, Purwakarta.
Dalam kejadian itu, seorang karyawan catering bernama Rizki (19), menjadi korban kekejaman para perampok. Rizki tewas bersimbah darah setelah ditembak dengan peluru panas menembus di dada bagian kirinya.
Keterangan di lokasi kejadian, Kasus penembakan oleh perampok terhadap korbannya Rizki, terjadi saat korban yang tengah bekerja lembur di perusahaan catering, berusaha menolong majikannya Sarinah (44), yang berteriak minta tolong. Namun nahas kedatangan ke lokasi Rizki justru disambut dengan tembakan.
"Saat kejadian korban berusaha menolong Ibu Sarinah yang teriak-teriak, tapi saat korban datang para pelaku langsung menembak Rizki," kata salah seorang warga Imon.
Sebelumnya, kawanan perampok tersebut masuk ke rumah Sarinah, yang dikenal sebagai pengusaha catering dengan merusak gembok pagar. kemudian keempat perampok berusaha untuk mengambil dua unit sepeda motor yang ada di rumah tersebut.
Namun aksi pelaku tidak berjalan mulus lantaran pemilik rumah terbangun dan memergoki para pelaku. Sontak saja pemilik rumah berteriak dan meminta pertolongan. Usai aksinya digagalkan, para perampok kemudian kabur tunggang langgang, dengan tanpa membawa hasil rampokan.
"Usai kejadian, para pelaku kabur ke jalan raya. Jumlahnya empat orang," ujar Imon.
Jasad Rizki kini telah dievakuasi pihak kepolisian Resor Purwakarta ke RSUD Bayu Asih Purwakarta. Polisi juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara pada Senin (4/1) petang kemarin, perampokan yang dilakukan kawanan bersenjata api juga beraksi di Purwakarta. Para pelaku melakukan perampokan di salah satu perusahaan jasa pengiriman barang di Jalan Veteran Purwakarta. Dalam peristiwa itu pelaku menodong petugas keamanan perusahaan dan membawa kabur satu unit sepeda motor.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bak Sedang Piknik, Momen Wanita Temani Kekasihnya Memancing Ini Curi Perhatian Warganet
Terdapat beberapa makanan dan minuman yang terletak di sebelahnya. Jumlah makanan yang dibawanya pun tidak sedikit.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pacaran Bertahun-tahun Cewek ini Nikahnya sama Pria Lain, Si Mantan Datang ke Resepsi Ditangisi Keluarga
Lama menjalani hubungan, membuat pria ini mendapat reaksi tak terduga dari keluarga mantan saat menghadiri pernikahan sang cewek tercintanya dengan pria lain.
Baca SelengkapnyaMencicipi Kelezatan Mi Toprak Solo, Perpaduan Cita Rasa Jawa-Tionghoa yang Memanjakan Lidah
Kuliner ini dinamakan “Toprak” karena para pedagang mi Toprak zaman dulu berkeliling menjajakan dagangan dengan cara memukul keprak.
Baca SelengkapnyaTeringat Mendiang Sang Ayah, Aksi Perempuan Tak Biarkan Supir Makan Sendiri saat Liburan Ini Tuai Pujian
Aksi wanita ini menuai simpati dari warganet, sederhana namun membekas.
Baca Selengkapnya5 Penyedap Masakan Berbahan Dasar Udang, Cita Rasanya Gurih dan Bikin Masakan jadi Sedap
Selain dinikmati segar, udang sering diolah menjadi berbagai bentuk penyedap untuk memberikan cita rasa gurih pada masakan.
Baca SelengkapnyaHanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'
Alih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaBadan Gemetar karena 2 Hari Tak Masak, Nenek Ini Bertahan Hidup dengan Rebusan Daun Singkong
Tinggal sendiri di rumah kontrakan, Nenek Nursi kesehariannya hanya berjualan sayur. Uangnya bahkan sempat diambil orang.
Baca Selengkapnya