Merdeka.com - Gara-gara menjadi tahanan sementara di lapas Wirogunan, Ervani, ibu rumah tangga yang juga masih kuliah harus ketinggalan ujian. Meski demikian dia akan segera meminta surat dispensasi dari kampusnya Jurusan Managemen, STIE Widyawiwaha supaya dia bisa mengikuti ujian susulan.

"Saya ambil kuliah malam sekarang baru semester tiga, gara-gara ditahan ini jadi tidak bisa ikut ujian," kata Ervani seusai menjalani sidang ke-dua di Pengadilan Negeri Bantul, Senin (17/11).

Saat ditahan pada tanggal 29 Oktober 2014 lalu, Ervani mengaku sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian yang akan dimulai pada 3 November 2014. Dia belajar jauh hari sebelum tanggal ujian karena ingin mempertahankan IPK-nya.

"IPK saya 3,86 cumlaude, sayang kalau nanti malah turun. Saya sudah minta ujian susulan ke kampus, semoga saja masih bisa," tandasnya.

Dia pun merasa senang dengan penangguhan penahanannya. Paling tidak dia bisa kembali berkumpul dengan keluarga dan menjalani rutinitasnya bekerja dan kuliah.

"Senang, sebelum sidang tadi belum mau makan, sekarang sudah sedikit lega, sudah makan ini tadi, semoga tetap sehat dan tabah menghadapi ini," tambahnya.

Dia pun berharap kasusnya segera selesai sehingga tidak ada lagi beban pikiran baiknya untuknya dan keluarga.

"Semoga cepat selesai, mohon doanya ya," pungkasnya.