Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Disdik Medan: Nilai UN Gita Saraswati masih bisa berubah

Disdik Medan: Nilai UN Gita Saraswati masih bisa berubah Gita Saraswati. yan muhardiansyah©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Siswa berprestasi SMA Negeri 15 Medan dinyatakan tidak lulus Ujian Nasional (UN), Gita Saraswati (17), masih punya harapan. Tapi, nilai tes Bahasa Indonesia sebelumnya dinyatakan hanya 0,82 ternyata dimungkinkan untuk berubah.

"Ya bisa diubah kalau nanti sudah dilihat dan dicek," kata Murgap Harahap, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Medan, kepada merdeka.com, Rabu (29/5).

Namun, dia menyatakan pengecekan tidak bisa dilakukan di Dinas Pendidikan Medan. Alasannya panitia UN di Sumut adalah Universitas Negeri Medan (Unimed).

"Itu tidak ada di kami. Yang bersangkutan datang saja ke Unimed, di sana semua lembar jawaban itu. Jadi bisa dicek di sana," ucap Murgap.

Seperti diberitakan, Gita protes karena dinyatakan tidak lulus UN karena nilai Bahasa Indonesia-nya hanya 0,82. Padahal siswi berprestasi dari SMA Negeri 15 Medan ini yakin mampu menjawab soal-soal yang diujikan pada Senin (15/4).

Siswi yang selalu menempati lima besar di kelasnya ini pun mempertanyakan keabsahan nilai UN yang diberikan kepadanya. Dia dan orang tuanya mendatangi sekolah dan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk mendapatkan lembar jawaban dan memeriksanya kembali untuk mendapatkan hasil yang sebenarnya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rektor Universitas Pancasila Mangkir Hari Ini, Pemeriksaan Dijadwalkan Ulang 29 Februari

Rektor Universitas Pancasila Mangkir Hari Ini, Pemeriksaan Dijadwalkan Ulang 29 Februari

ETH meminta penundaan pemeriksaan hingga Kamis, 29 Februari

Baca Selengkapnya
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.

Baca Selengkapnya
Unissula Bakal Cabut Gelar Profesor Kehormatan Anwar Usman

Unissula Bakal Cabut Gelar Profesor Kehormatan Anwar Usman

Dia menyebut pencopotan gelar Profesor Kehormatan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman harus dilakukan secara berhati-hati.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nadiem Makarim Tunjuk Chatarina Muliana Girsang  Jadi Plt Rektor UNS

Nadiem Makarim Tunjuk Chatarina Muliana Girsang Jadi Plt Rektor UNS

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menunjuk Chatarina Muliana Girsang sebagai Plt Rektor UNS setelah Jamal Wiwoho mengundurkan diri.

Baca Selengkapnya
Unair Memanggil, Guru Besar dan Akademisi Minta Jokowi Hentikan Politik Kekeluargaan

Unair Memanggil, Guru Besar dan Akademisi Minta Jokowi Hentikan Politik Kekeluargaan

Saat akan mengakhiri pemerintahannya, Presiden bisa mengambil sikap yang tidak menodai prinsip-prinsip utama.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UGM Kecelakaan saat Mau Sidang Skripsi, Sebelum Meninggal Bilang ‘Aku Mau Sidang’

Mahasiswa UGM Kecelakaan saat Mau Sidang Skripsi, Sebelum Meninggal Bilang ‘Aku Mau Sidang’

Dewi tetap diwisuda dan mendapatkan ijazah sarjana diwakilkan oleh orangtuanya

Baca Selengkapnya
Ini Bunyi Lengkap Petisi Guru Besar UI Tuntut Pemilu Jujur dan Adil

Ini Bunyi Lengkap Petisi Guru Besar UI Tuntut Pemilu Jujur dan Adil

Deklarasi itu bertajuk 'Genderang Universitas Indonesia Bertalu Kembali'.

Baca Selengkapnya
Konjen RI Bersama Direktur UT Medan Buka Orientasi Maba Universitas Terbuka di Penang

Konjen RI Bersama Direktur UT Medan Buka Orientasi Maba Universitas Terbuka di Penang

Sekitar 120 mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan ini di Auditorium Komjen, Penang, Malaysia.

Baca Selengkapnya
Setelah UGM dan UII, Giliran Forum Guru Besar dan Dosen Unhas Deklarasi Selamatkan Demokrasi

Setelah UGM dan UII, Giliran Forum Guru Besar dan Dosen Unhas Deklarasi Selamatkan Demokrasi

Gerakan untuk menyelamatkan demokrasi yang diawali Universitas Gajah Mada (UGM) dan Universitas Islam Indonesia (UII) semakin meluas.

Baca Selengkapnya