Dipindah ke Sukamiskin, Andi Mallarangeng masuk sel orientasi
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeksekusi tiga terpidana korupsi ke lembaga pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin Bandung. Mereka adalah mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Budi Mulya, dan mantan Kepala Divisi Konstruksi I PT Adhi Karya Teuku Bagus Muhammad Noor.
Pemindahan tersebut dilakukan lembaga antirasuah dari Rutan KPK sekitar Selasa (28/4) pukul 20.00 WIB.
"Tadi sampai jam 20.00 WIB ketiganya sampai dan di tempatkan di kamar admisi orientasi," kata Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jabar, Agus Toyib, saat dihubungi wartawan, Selasa (28/4).
Seperti penghuni baru lainnya, ketiga terpidana yang sudah berkekuatan hukum tetap tersebut akan menghuni kamar admisi orientasi. "Biasanya napi khusus tipikor akan berada di kamar admisi orientasi antara 3 sampai 4 hari," terangnya.
Menurut dia, penempatan di kamar orientasi sebagai bentuk penyesuaian penghuni baru dengan suasana LP Sukamiskin. "Itu untuk penyesuaian dan pergaulan baru antara 3 sampai 4 hari. Napi tipikor beda sama kriminal, kalau napi kriminal biasanya lebih lama," jelasnya.
Lebih lanjut dia, kedatangan tiga terpidana koruptor itu tidak ada yang berbeda dengan lainnya. Yang pasti kehadiran mereka sesuai prosedur dan LP Sukamiskin masih bisa menampung.
"Tidak ada yang khusus. Lapas Sukamiskin kan biasa menerima napi pindahan dari lapas atau rutan lain. Selama masih ada kamar dan tidak over kapasitas semua diterima di Lapas Sukamiskin," ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga Tampung Aspirasi soal Kesejahteraan Pensiunan ASN hingga TNI-Polri
Dalam pertemuan tersebut, Sandiaga menyambut baik aspirasi dari KORSA
Baca Selengkapnya'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa Ikut Kampanye Ganjar-Mahfud di Sidoarjo, Singgung Persatuan untuk Negeri
Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Muncul Spanduk Dandim Sukoharjo Dukung Prabowo-Gibran, Ini Sikap Tegas Pangdam Diponegoro
Muncul Spanduk Dandim Sukoharjo Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata Pangdam Diponegoro
Baca SelengkapnyaSerahkan Jam Tangan hingga Sepatu ke Simpatisan PPP, Sandiaga Uno Terpaksa Nyeker di Malang
Ketua Bappilu PPP Sandiaga Salahuddin Uno terpaksa nyeker atau tidak mengenakan alas kaki saat memberikan sambutan di depan simpatisan partainya.
Baca SelengkapnyaLagi Asyik Main Sampan di Lokasi Banjir, Tiga Santri Tewas Tenggelam di Kudus
Sampan yang dinaiki para santri terbalik, tiga orang tenggelam dan dua orang selamat.
Baca SelengkapnyaAndra Matin, Sosok di Balik Bandara Banyuwangi Berkonsep Ramah Lingkungan yang Diakui Dunia Internasional
Arsitek kebangaan Indonesia ini juga digandeng pemerintah RI untuk mendesain bandara IKN
Baca SelengkapnyaBeda dengan Ahok, Sandiaga Justru Puji Kinerja Gibran
Ahok menilai Gibran tak bisa bekerja, sedangkan Sandiaga memiliki penilaian sebaliknya.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnya