Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dinkes Solo Musnahkan Belasan Botol Sirup Kedaluwarsa

Dinkes Solo Musnahkan Belasan Botol Sirup Kedaluwarsa Dinkes Solo Musnahkan Belasan Botol Sirup Kadaluwarsa. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo memusnahkan belasan botol sirup kedaluwarsa hasil temuan petugas gabungan, saat inspeksi mendadak (sidak) keamanan pangan di salah satu distributor makanan di Kecamatan Serengan, Rabu (15/5). Sirup tersebut dikhawatirkan akan membahayakan jika dikonsumsi oleh masyarakat.

Kepala Bidang Data dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta, Efi S Pertiwi mengatakan, ada 10 sirup yang kedaluwarsa tanggal 14 Mei dan tiga sirup yang kedaluwarsa sejak 2018.

"Semuanya harus kami musnahkan, karena kalau dikonsumsi orang yang perutnya sensitif, bisa jadi masalah," ujar Efi.

Atas temuan sirup tak layak konsumsi tersebut, pihaknya mengaku sudah memberikan teguran kepada pemilik toko. Selain tak layak konsumsi, tempat penyimpanan barang juga tidak memenuhi syarat. Yakni berada di tempat terbuka, tanpa alas, bahkan bisa dilalui hewan, kucing atau tikus dengan bebas.

Selain sirup kedaluwarsa, Tim gabungan Dinkes, Satpol PP, Dinas Perdagangan dan kepolisian juga mendapati biskuit, wafer coklat serta makanan ringan lainnya yang tidak layak konsumsi. Diantaranya kemasan bagian luar rusak dan tenggat aman konsumsi telah habis alias kedaluwarsa.

Barang-barang temuan tersebut kemudian diamankan petugas untuk kemudian dikembalikan kepada produsen. Pihaknya merasa khawatir dengan penyimpanan makanan tak layak konsumsi ini, karena dicampur dengan makanan lain sehingga bisa saja dijual murah.

"Sidak ini kami lakukan untuk mengintensifkan peredaran makanan dan minuman menjelang Lebaran," jelas Efi.

Menurut dia, momentum hari raya sering kali dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja. Sehingga permintaan barang cenderung meningkat.

Pemantauan juga dilakukan di sejumlah lokasi lain, toserba dan mal. Di lokasi tersebut, petugas mendapati belasan botol minuman kemasan kedaluwarsa dan makanan ringan tanpa label.

"Kami minta pengelola menarik barang itu dari rak display dan memberikan pembinaan agar tidak memajang barang seperti itu lagi. Kami juga mengimbau warga untuk menjadi pembeli yang cerdas, dengan mencermati label produk, masa kedaluwarsa, sampai bentuk kemasan produk," pungkasnya.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai

Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai

Polisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Rekomendasi Makanan Musang yang Paling Disukai, Ampuh Bikin Hewan Peliharaan Jadi Gemuk

Rekomendasi Makanan Musang yang Paling Disukai, Ampuh Bikin Hewan Peliharaan Jadi Gemuk

Merdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini  Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat

Bersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat

Untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Batal Diperiksa Kemarin, Siskaeee Minta Polisi Jadwal Ulang 15 Januari 2024

Batal Diperiksa Kemarin, Siskaeee Minta Polisi Jadwal Ulang 15 Januari 2024

Sedianya, Siskaeee diperiksa pada Senin (8/1/2024) kemarin.

Baca Selengkapnya
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.

Baca Selengkapnya
Gorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?

Gorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?

Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.

Baca Selengkapnya