Merdeka.com - Gempa bumi dengan kekuatan 6,3 skala Richter mengguncang Malang Raya dan sekitarnya. Warga secara spontan berlarian keluar rumah saat merasakan getaran gempa yang semakin kencang. Beberapa di antaranya berteriak mengajak anggota keluarga untuk keluar rumah.

"Saya menunggu beberapa saat, tapi kok getarannya semakin terasa. Saya ajak keluarga untuk keluar rumah," kata Mulyadi Faried warga Desa Karanganyar, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Minggu (26/7).

Warga berlarian keluar sambil membangunkan anggota keluarga yang sedang istirahat. Karena saat terjadi gempa warga tengah beristirahat.

Getaran gempa terasa kuat sampai beberapa menit, lampu rumah bergoyang-goyang beberapa saat. Pohon-pohon pun terlihat bergerak-gerak. "Kanopi rumah bunyi kletak-kletak karena getaran," tambahnya.

Keadaan serupa juga dirasakan warga Kota Malang. Gempa begitu terasa kuat hingga membuatnya harus keluar rumah. "Aku merasakan empat kali goyangan, tapi goyangan kedua yang paling banter (keras)," kata Abel, warga Mulyorejo Kota Malang melalui media sosial.

Sementara itu berdasarkan pantauan Badan Metrologi, Klimatologi dan Geofisik (BMKG), gempa terjadi dalam skala 6.3 SR, terjadi pada pukul 14:05:05 WIB.

Lokasi gempa di 9.57 Lintang Selatan dan 112.64 Bujur Timur. Posisi berada di 150 Km Barat Daya Kabupaten Malang dengan Kedalaman 10 Kilometer. Gempa tidak berpotensi Tsunami. Hingga saat ini belum diketahui dampak fisik akibat gempa tersebut.