Digerebek terkait judi online, warnet di Medan bangkrut
Merdeka.com - Pengungkapan kasus perjudian melalui permainan poker di jejaring sosial Facebook berpengaruh kepada omset dan keberadaan warnet di kawasan Asia Mega Mas, Medan. Sejumlah warnet sudah tutup, termasuk yang telah digerebek.
"Lihat aja, kan sepi. Padahal kami nggak jual chip," kata seorang operator warnet game online di kawasan Asia Mega Mas yang tak mau disebutkan namanya, Kamis (13/12) siang.
Dia memaparkan, sebelumnya terdapat belasan warnet game online di kawasan itu. Sekarang jumlahnya berkurang menjadi tak sampai 10 unit. "Sudah bertutupan, terutama yang digerebek itu," ujarnya singkat.
Empat penggerebekan kasus perjudian online yang ada di Medan memang terjadi di Kompleks Asia Mega Mas. Keempat warnet yang digerebek dalam kurun 2012 masing masing Supernet, Zingga Net, Bravo Net, dan Kaisar Net. Semuanya sudah tutup.
"Selain di sana, kita juga mencium modus serupa di banyak warnet di Medan, demi meraup keuntungan lebih besar. Semua sedang kita awasi, tidak hanya di Asia Mega Mas," kata Kompol Saptono, Kanit Judi Subdit III Direktorat Reserse Umum Polda Sumut kepada merdeka.com.
Dia mengimbau agar warga, khususnya pencinta game online dan pihak warnet, agar tidak memasukkan unsur untung-untungan untuk mendapatkan uang dari permainan itu. "Kita melihat banyak permainan online yang berindikasi ke sana," jelas Saptono.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkominfo Budi Arie Setiadi siap berantas judi online yang dapat mengancam ekonomi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSaat Jenderal Bintang Dua Ingatkan Prajurit dan Keluarganya Jauhi Judi Online: Saya Tindak Langsung
Baca SelengkapnyaPadahal, penegak hukum sudah berulang kali membongkar praktik kejahatan siber ini. Lalu kenapa masih tumbuh subur?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
hasil penelusuran terdapat Rp481 miliar uang yang diperoleh dari situs judi yang beroperasion sejak Januari-November 2023.
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaPolres Jakarta Timur menggerebek markas penyedia judi online jaringan internasional di Matraman, Jakarta Timur. Sepuluh orang tersangka berhasil ditangkap.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaSatgas terpadu diharapkan dapat mempertajam koordinasi kementerian/lembaga dalam memberantas keberadaan judi online.
Baca SelengkapnyaSeorang warga desa Karawaci Baru inisial AN dibekuk
Baca Selengkapnya