Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga Karena Teror Pinjol, Gadis di Jember Gantung Diri

Diduga Karena Teror Pinjol, Gadis di Jember Gantung Diri Ilustrasi mayat. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/forestpath

Merdeka.com - Teror pinjaman online (pinjol) terus memakan korban. Di Jember, seorang gadis memilih gantung diri karena tidak kuat menghadapi teror tagihan utang yang terus menumpuk dari pinjol.

ERP (23 tahun) bunuh diri di rumahnya dan jenazahnya ditemukan oleh sang ibu pada Jumat (21/08) petang.

"Ibunya saat itu teriak sehingga kita para tetangga langsung berdatangan. Kita lalu berupaya menurunkan jenazah dari tali sambil menunggu polisi. Kemudian ada salah satu tetangga yang menemukan surat wasiat yang ditulis korban sebelum gantung diri," ujar Darto, tetangga yang juga Ketua RT setempat di Desa Balung Lor, Kecamatan Balung, Jember saat dikonfirmasi wartawan.

Di dalam surat wasiat tersebut, korban meminta maaf kepada sang ibu karena memilih bunuh diri. "Di surat wasiat itu, juga ada nomor ponsel dan diminta untuk menghubungi nomor tersebut. Cuma saya tidak tahu persis itu siapa," papar Darto.

Dikonfirmasi terpisah, berdasarkan pemeriksana visum yang dilakukan, polisi memastikan korban ERP meninggal karena bunuh diri. "Kesimpulan ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan saksi dan barang bukti yang kita lakukan. Antara lain surat wasiat dan HP milik korban," tutur AKP Sunarto, Kapolsek Balung saat dikonfirmasi merdeka.com pada Sabtu (21/8).

Isi Surat Wasiat

Melalui surat wasiat itu, selain meminta maaf karena memilih bunuh diri, korban juga berpesan kepada sang ibu agar menjaga sang adik untuk tetap kuliah sampai lulus. "Adiknya kuliah di Malang," ujar Sunarto.

Korban juga berharap, agar sepeda motor milik dijual untuk melunasi utang kepada pinjol. Keterangan bahwa korban terjerat oleh pinjol, juga diperkuat saat polisi memeriksa isi ponsel milik korban.

"Ada beberapa aplikasi, saya lupa persisnya, yang pasti ada dua pinjol di ponsel tersebut. Nominal jumlah utang juga kita tidak tahu," tutur Sunarto.

Ironisnya, ketika korban sudah tak bernyawa, pinjol tersebut masih terus meneror ke ponsel korban. “Iya, saat HP di tangan kita, ada banyak sekali berdering telepon dari pinjol tersebut,” ucap Sunarto.

Korban selama ini memang hanya hidup berdua bersama ibunya. Namun, kondisi korban yang terjerat utang di pinjol, juga tidak diketahui oleh sang ibu. Sehari-harinya, korban bekerja sebagai pegawai honorer bagian farmasi di RSUD Balung, rumah sakit milik Pemkab Jember.

"Belum berkeluarga, masih karyawan (bukan PNS)," tutur Sunarto.

Waspada Pinjol

Menurut polisi, dalam beberapa kasus, sering kali pinjol menekan korban dengan ancaman akan mempermalukan kepada kerabatnya. Yakni menagih utang tersebut ke nomor kontak yang ada di ponsel milik si peminjam utang di pinjol.

"Pinjol sebenarnya sudah lama, tapi masyarakat kita banyak yang belum paham. Dikiranya hanya sekadar pinjam. Padahal, pinjol bisa memberitahukan kepada seluruh kontak yang ada di HP tersebut," tutur Sunarto.

Atas hal tersebut, polisi menghimbau masyarakat agar mewaspadai tawaran pinjaman dari pinjol ilegal.

"Sudah kita laporkan ke pak Kapolres. Kita akan cari cara agar masyarakat tidak mudah terjerat. Karena memang sudah banyak yang resah dengan hal ini," pungkas Sunarto.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terjerat Pinjol, Pria Asal Garut Nekat Mencuri di Rumah Tetangganya
Terjerat Pinjol, Pria Asal Garut Nekat Mencuri di Rumah Tetangganya

Pelaku nekat mencuri karena terjerat utang pinjaman online yang bunganya setiap hari bertambah.

Baca Selengkapnya
Jenderal TNI Dudung Jajal Gitar Pengamen, Ternyata Belum Ganti Sejak Ketemu Zaman Letkol
Jenderal TNI Dudung Jajal Gitar Pengamen, Ternyata Belum Ganti Sejak Ketemu Zaman Letkol

Momen jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman bertemu dengan pengamen yang sudah dikenalnya dari Letkol.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Dilantik Jadi Petugas Pemilu, Pemuda di Jember Bunuh Diri di Sumur Tua
Usai Dilantik Jadi Petugas Pemilu, Pemuda di Jember Bunuh Diri di Sumur Tua

Sebelum bunuh diri, korban sempat mengaku rindu pada almarhum ayahnya.

Baca Selengkapnya
Ganjar Tanggapi Tudingan Kecurangan TKN Prabowo: Curang di Mana? Baliho Ganjar-Mahfud Kok yang Hilang
Ganjar Tanggapi Tudingan Kecurangan TKN Prabowo: Curang di Mana? Baliho Ganjar-Mahfud Kok yang Hilang

Ganjar menilai dugaan kecurangan pemilu yang disampaikan TKN Prabowo-Gibran salah alamat.

Baca Selengkapnya
Pangdam Jaya: Tidak ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Peluru
Pangdam Jaya: Tidak ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Peluru

Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan tidak ada korban jiwa akibat Gudang Amunisi

Baca Selengkapnya
Saat Jenderal Bintang Dua Ingatkan Prajurit dan Keluarganya Jauhi Judi Online: Saya Tindak Langsung
Saat Jenderal Bintang Dua Ingatkan Prajurit dan Keluarganya Jauhi Judi Online: Saya Tindak Langsung

Saat Jenderal Bintang Dua Ingatkan Prajurit dan Keluarganya Jauhi Judi Online: Saya Tindak Langsung

Baca Selengkapnya
Jejak Jenderal Hoegeng di Sumut, Datang Langsung Tolak Suap hingga Berhasil Usut Jaringan Perjudian
Jejak Jenderal Hoegeng di Sumut, Datang Langsung Tolak Suap hingga Berhasil Usut Jaringan Perjudian

Jenderal ini terkenal sebagai orang yang jujur dan bersih selama mengabdi di Kepolisian, kini namanya terus dikenang dan menjadi sosok teladan.

Baca Selengkapnya
Diduga Kalah Judi Online, Sopir Truk Gantung Diri di Tol Tangerang-Merak
Diduga Kalah Judi Online, Sopir Truk Gantung Diri di Tol Tangerang-Merak

sopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.

Baca Selengkapnya