Diduga diperkosa, gadis difabel hamil tujuh bulan
Merdeka.com - Seorang gadis berkebutuhan khusus atau difabel, warga Kampung Sungareun RT 01/06 Desa Priangan Jaya Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, harus menanggung beban karena telah hamil tujuh bulan. Korban diduga diperkosa pria yang tidak dikenal ketika ditinggal sendirian di dalam rumahnya.
Dijah (41), ibu korban, mengatakan, selama ini anaknya hanya berada di atas tempat tidur karena menyandang tuna netra, tuna rungu. Dijah yang curiga dengan keadaan perut anaknya tersebut lalu memeriksa putrinya ke rumah sakit terdekat.
"Awalnya dicurigai sakit liver, karena perutnya besar dan badannya jadi kekuning-kuningan dan diperiksa. Tapi kata dokter anak saya hamil, dan sudah memasuki usia tujuh bulan," katanya seperti dilansir Antara, Rabu (6/11).
Menanggapi kejadian ini, Kapolsek Sukalarang AKP Budi Setiana mengatakan, setelah mendapatkan laporan adanya dugaan pemerkosaan dari warga dan orang tua korban, pihaknya pun langsung melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapakah pelaku yang tega menghamili korban.
"Kami sampai saat ini masih melakukan pengembangan kasus ini, dan sudah meminta beberapa saksi," kata Kapolsek Sukalarang, AKP Budi Setiana saat dikonfirmasi.
Budi menjelaskan, dengan kondisi korban seperti ini, pihaknya belum bisa memastikan apakah korban diperkosa atau tidak. Sebab, petugas sulit mendapatkan informasi dari korban untuk mengetahui ciri-ciri pelaku.
"Korban sulit diajak berkomunikasi walaupun sudah ada bukti dugaan pemerkosaan karena saat ini korban tengah mengandung tujuh bulan. Tapi kami akan terus mengawal kasus ini dan menyelidikinya," jelasnya.
Budi menduga, perbuatan seperti ini biasanya dilakukan oleh orang terdekat, seperti tetangga atau orang yang mengenal korban. "Biasanya orang terdekat, dan sudah ada beberapa saksi yang diperiksa, kami akan berusaha mengungkapnya," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaDiduga Kecewa Hasil Pemilu, Caleg di Garut Tutup Jalan yang Biasa Dilintasi Warga
Diduga Kecewa Hasil Pemilu, Caleg di Garut Tutup Jalan yang Biasa Dilintasi Warga
Baca SelengkapnyaDiduga Kelelahan, Ini Sederet Kasus Petugas Pemilu 2024 Meninggal usai Bertugas di Wilayah DIY dan Jateng
Banyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaTak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca SelengkapnyaDiduga Bunuh Diri karena Bosan Hidup, Kakek 90 Tahun Ditemukan Tewas di Bak Kamar Mandi
Korban ditemukan tewas pada Senin (1/1) sekira pukul 02.45 WIB.
Baca Selengkapnya4 Kali Keguguran, Perempuan Ini Menangis Haru saat Melahirkan, Bahagia Akhirnya Jadi Ibu
Momen haru seorang wanita 4 kali keguguran. Akhirnya punya anak setelah hamil kelima.
Baca SelengkapnyaIstri Dilecehkan, Pria di Semarang Tikami Kakak Ipar
Adi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.
Baca SelengkapnyaKelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca Selengkapnya