Diduga Depresi, Siswi Kelas 2 SMA Nekat Tenggak Racun dan Merekam Aksinya
Merdeka.com - Seorang siswi kelas 2 SMA di Kabupaten Gowa, Sulsel berinisial Ms, (16), ditemukan meninggal dunia di bawah tempat tidurnya dengan kondisi mulut berbusa, Sabtu, (17/10) pukul 08.30 wita. Ms tewas usai menenggak racun.
Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Jufri Natsir yang dikonfirmasi mengatakan, kematian siswi ini diduga setelah menenggak racun hama merek Dangke. Sisa racun tu terlihat di sisi tempat tidur. Selain itu, juga ditemukan video korban di galeri ponselnya yang merekam tengah minum cairan berwarna biru dari sebuah cangkir.
"Korban warga Kecamatan Manuju ini, menurut keterangan keluarganya, sebelum meninggal kerap keluhkan tugas-tugas sekolahnya dan juga selalu mimpi tengah dimandikan seperti orang meninggal," kata Jufri Natsir.
Bahkan, lanjut Kasat Reskrim Polres Gowa ini, korban sempat menyampaikan ke temannya kalau dirinya akan meninggal dunia di hari Sabtu atau Minggu. Ms tengah sendirian di rumah karena kedua orangtuanya ke kebun.
Yang pertama kali menemukan mayat korban adalah adiknya, Ir, (8). Ir kemudian memanggil tantenya, Daeng Ngasi, (45). Saat tiba di rumah, Daeng Ngasi menemukan Ms sudah meninggal dunia dengan kondisi mulutnya mengeluarkan busa.
Daeng Ngasi langsung lari keluar rumah dan meminta bantuan kepada warga dan kerabat serta bersama-sama menuju lokasi.
"Keluarga korban yakin jika korban meninggal dunia karena minum racun karena sisa racun itu masih ada sehingga mereka menerima kejadian ini sebagai suatu musibah. Olehnya mereka menolak dilakukan pemeriksaan dan autopsi," kata AKP Jufri Natsir.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPerbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP
Baca SelengkapnyaSeorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaSejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaKorban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca Selengkapnya"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca Selengkapnya