Diduga bunuh diri, ibu muda ditemukan tewas di sawah Gianyar
Merdeka.com - Seorang perempuan ditemukan tewas dalam keadaan mulut berbusa dan masih mengenakan helm di pematang sawah daerah Sukawati, Gianyar, Bali, Kamis (25/12). Dari identitas itu diketahui dia merupakan seorang ibu muda beranak dua bernama Ni Made Denik (35 tahun).
Denik diketahui tinggal di Banjar Tengah, Ketewel. Jasadnya yang berkulit kuning langsat dan agak tambun itu ditemukan di tegalan sawah milik I Wayan Juwanta (73 tahun).
Dugaan sementara, Denik tewas bunuh diri dengan menenggak cairan beracun. Hal itu diperkuat dengan temuan sisa minuman dan makanan di samping mayat korban. Dari keterangan diterima, perempuan beranak dua itu sepertinya sudah berencana mengakhiri hidupnya sejak kemarin. Sebab sepeda motor Yamaha Mio berwarna biru bernomor polisi DK 8995 EZ digunakan korban sudah terlihat warga terpakir di Gang Mawar dekat lokasi kejadian pada Rabu malam (24/12), sekitar pukul 22.00 WIB.
"Rabu malam sepeda motornya sudah terlihat parkir di sana. Namun kami semua tidak mengira jika pemiliknya meninggal di sawah," kata saksi Gede Permana di lokasi kejadian.
Tim forensik dari Polres Gianyar sejauh ini belum dapat memastikan latar belakang ibu muda ini nekat bunuh diri. "Untuk sementara dugaan awal bunuh diri dengan menenggak racun. Kita tidak temukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," kata Kapolsek Sukawati, Kompol I Ketut Dana.
Dana menjelaskan, di sekitar lokasi kejadian ditemukan sisa minuman dalam kemasan plastik lengkap dengan pipet. Tidak hanya itu, sebuah tas plastik coklat di dalamnya berisi nasi juga turut diamankan dari dekat mayat korban.
"Kami belum bisa pastikan. Karena menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut, termasuk hasil laboratorium untuk minuman dan makanan tersebut," ujar Dana.
Kompol Dana mengatakan, dari data sementara diketahui korban saat pulang kerja pada Rabu malam sempat bertemu dengan suaminya, I Made Wika (41 tahun), di wilayah Sakah. Itulah pertemuan terakhir korban yang bekerja sebagai buruh harian itu dengan suaminya.
"Korban sempat kirim SMS yang isinya, "runguang panake (jaga anak-anak)," ungkap Kompol Dana.
Sementara itu, dari hasil otopsi luar yang dilakukan di RSU Sanjiwani, Gianyar, oleh dokter Ida Bagus Satrya Graha, didapat kesimpulan kematian korban diduga kuat karena mengonsumsi makanan atau minuman beracun. Dia memastikan tidak menemukan tanda-tanda tindak kekerasan di jasad Denik.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaPeristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya
Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaIbu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’
Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.
Baca SelengkapnyaKelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaIbu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan
Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnya