Didampingi Putrinya, Ma'ruf & Istri Ziarah ke Makam Pangeran Aria Wangsakara
Merdeka.com - Ditemani istrinya, Wurry Estu Andayani, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan yang terletak di BSD Tangerang Selatan, Kamis 6 Agustus 2020 sore. Tampak pula putrinya yang juga bakal calon wali kota Tangerang Selatan, Siti Nur Azizah.
Ziarah ini dilakukan Ma'ruf di luar acara resmi kenegaraan. Adapun makam yang dikunjungi Ma'ruf Amin dan keluarganya adalah Pangeran Aria Wangsakara yang tak lain adalah pendiri Kota Tangerang.
Ma'ruf mengaku sudah lama ingin berziarah ke makam Aria Wangsakara. Namun, lantaran banyaknya kegiatan sebagai Wapres sehingga dia baru bisa melakukan ziarah pada Kamis sore.
"Baru sekarang bisa melaksanakan karena terbentur banyak kegiatan," ujar Ma'ruf Amin dikutip dari siaran pers, Jumat (7/8).
Ma'ruf sempat berbincang santai dengan penjaga makam dan para tokoh masyarakat. Dalam pembicaraan itu, dijelaskan bahwa Aria Wangsakara adalah pejuang yang melawan penjajah Belanda dan kemudian menjadi Bupati pertama di Tangerang.
Setelah diusut lewat silsilah keturunan, ternyata Ma'ruf Amin merupakan turunan ke-12 dari Pangeran Aria Wangsakara. Silsilah itu, antara lain, melewati tokoh bernama Wira Negara yang lebih dikenal sebutan sebagai Syekh Ciliwulung.
"Jika dirunut ke atas, silsilah Wapres bertemu dengan nasab Raja Sumedang Larang atau Kesanulun," kata Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi.
Dalam kunjungannya, Ma'ruf juga didampingi oleh Pimpinan Pondok Pesantren Assa'adah Setu Tangerang Selatan KH. Amhad Ghozali. Dia turut memimpin proseso ritual ziarah.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam 4 Jari, Anies: Pesan Rakyat Mau Perubahan
Anies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAksi Tawuran Antar Warga Pecah di Palmerah, karena Saling Ejek-Ejekan
"Jadi awal mulanya dari ledek-ledekan tentang pemuda," kata Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ilmuwan ini Tewas Gara-gara Menahan Kencing saat Berpesta, Begini Kisahnya
Ilmuwan paling menonjol pada zaman prateleskop di abad ke-16. Kematiannya tragis gara-gara menahan kencing.
Baca SelengkapnyaCak Imin Curhat: Ada Kawan Saya 'Dibeli' Paslon Lain Sampai Lupa Punya Teman Bernama Muhaimin
Cak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.
Baca SelengkapnyaAda Warga Ricuh di Tengah Kampanye Akbar, Puan hingga Cak Lontong Turun Tangan
Arsjad hingga Cak Lontong mencoba untuk meredakan suasana agar tenang dan tak ricuh dari atas panggung.
Baca SelengkapnyaAnies-Cak Imin Soal Hasil Pilpres 2024: Langkah Kita Bukan Marah-marah, Tapi Kumpulkan Bukti Bawa ke Hakim
Anies-Cak Imin mengimbau, pendukung mengumpulkan bukti untuk dibawa ke MK
Baca SelengkapnyaGibran Ungkit Cak Imin Ikut Potong Tumpeng IKN, Timnas AMIN: Dulu Terpaksa Ikut Seremoni
Cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka mengungkit keikutsertaan Muhaimin Iskandar pada acara potong tumpeng di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaTak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca Selengkapnya