Diberi Jamu, Sapi Terpapar PMK di Palembang Cepat Sembuh
Merdeka.com - Pemerintah pusat bertahap menyalurkan bantuan obat kepada peternak sapi yang mengidap penyakit mulut dan kuku (PMK) di Sumatera Selatan. Namun, peternak memilih obat tradisional karena dinilai lebih cepat menyembuhkan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumsel Ruzuan Efendi mengungkapkan, peternak sapi memiliki cara alternatif dalam proses penyembuhan sapi. Langkah itu awalnya disebabkan terbatasnya ketersediaan obat di pasaran dan bantuan pemerintah.
"Teman-teman peternak lebih pakai ramuan tradisional ketimbang obat-obatan bantuan," ungkap Ruzuan, Senin (20/6).
Terbukti Ampuh
Menurut dia, obat tradisional itu terbukti ampuh menyembuhkan PMK yang hanya memerlukan waktu selama empat hari setelah rutin diberikan. Peternak meracik tanaman herbal, seperti jahe, kunyit, serai, dan lainnya, sehingga menyerupai jamu.
"Jamu itu umumnya untuk menambah stamina dan meningkatkan nafsu makan. Dengan begitu sembuhnya lebih cepat," ujarnya.
Dia menjelaskan, sejauh ini ada 120 ekor sapi yang diduga mengidap PMK. Terbanyak berada di Musi Rawas dengan 108 kasus, Lahat 69 kasus, dan sisanya tersebar di empat kabupaten/kota.
Angka tersebut jauh menurun dibanding bulan-bulan sebelumnya karena peternak cepat mengantisipasinya dengan cara dipotong. Hingga saat ini masih ada puluhan sampel dalam proses pemeriksaan di laboratorium di Lampung.
"Mudah-mudahan hasilnya negatif agar tidak menularkan ke sapi lainnya," kata dia.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaPenyakit yang tampaknya tidak berbahaya sekalipun dapat menimbulkan konsekuensi yang parah jika tidak ditangani atau diabaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaDi pedalaman Papua, ada pemandangan alamnya yang menakjubkan.
Baca SelengkapnyaKeberadaan gudang ini diketahui setelah sebelumnya dilakukan penggerebeken terkait produksi pil koplo di Bekasi.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat 12 petugas Pemilu Sumbar meninggal dunia dan 50 orang jatuh sakit pada pelaksanaan Pemilu.
Baca Selengkapnya5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
Baca SelengkapnyaPemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca Selengkapnya