Dibekuk di Sukabumi, penusuk 2 anggota Kostrad habis pesta miras
Merdeka.com - Pelaku penusukan terhadap dua anggota TNI dari Kesatuan Anggota Yon Arhanudri-1 Kostrad Serpong, Praka Bambang dan Prada Fathur, dibekuk hanya beberapa jam setelah kejadian pukul 19.30 Wib, Selasa (29/7). A, inisial pelaku, dibekuk sekitar pukul 03.00 Wib dini hari tadi di wilayah Jampang, Sukabumi, Jawa Barat.
"Pelaku sedang menjalani pemeriksaan di Polres Bogor," kata Kapolres Bogor, AKBP Sonny Mulvianto Utomo, di Bogor, Rabu (30/7).
Kanit Reskrim Polsek Parung AKP Nelson mengungkapkan, sebelum menusuk korban, pelaku baru usai pesta minuman keras (miras).
Informasi yang dihimpun merdeka.com, penusukkan bermula saat Praka Bambang berboncengan sepeda motor bersama Prada Dodit dan Prada Fathur menuju ke arah Serpong. Namun, saat melintas dari arah Depok menuju ke arah Serpong, Praka Bambang nyaris menabrak pelaku.
Kemudian teman pelaku datang dan menusuk Praka Bambang melukai rusuk sebanyak 3 kali tusukan. Usai ditusuk, Praka Bambang dibawa ke Rumah Sakit Sawangan oleh warga untuk selanjutnya dirujuk ke RSGS Gatot Soebroto.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, pelaku merupakan 'Polisi Cepek' alias 'Pak Ogah' yang sering beraksi di sekitar lokasi. Sebelum terjadi penusukkan, dilaporkan terjadi cekcok mulut di antara pelaku dan korban.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg
Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.
Baca SelengkapnyaAnggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaHindari Mobil Mogok, Pesepeda Lansia Terkapar di Jalan Raya Bogor Usai Ditabrak Truk Ekspedisi
Sopir truk juga sudah diminta keterangan. Polisi masih mengumpulkan sejumlah bukti dan keterangan saksi lain.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nyoblos di Kampung Halaman, Koster Optimis Ganjar-Mahfud Kantongi 80 Persen Suara di Bali
Setelah mencoblos di desa kelahirannya, Koster akan menuju Kantor DPD PDIP Bali di Kota Denpasar untuk memantau hitung cepat.
Baca SelengkapnyaSuami-Istri di Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, 9 Polisi Dicopot
Mulanya sebuah mobil berwarna putih berhenti di sebuah SPBU, kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaAnggota Kopassus dan Panglima Perang Moro Kagoya Pakai Jaket Loreng, Tiba-tiba Datangi Rumah Sekda di Puncak Jaya Papua
Momen panglima perang Moro dikawal dua anggota Kopassus menghadap Sekda Kabupaten Puncak Jaya. Ada apa?
Baca SelengkapnyaKorlantas Pastikan Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ Siap Beroperasi Mudik Lebaran 2024
"Dari Jawa itu ada 11 dermaga di tiga pelabuhan, dari mulai Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ," kata Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca Selengkapnya