Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dianggap meresahkan masyarakat, kampanye LGBT bakal ditindak Kapolri

Dianggap meresahkan masyarakat, kampanye LGBT bakal ditindak Kapolri Ilustrasi LGBT. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan bakal menindak tegas segala bentuk propaganda ataupun promosi serta dukungan bagi Lesbian Gay Bisexual dan Transgender (LGBT) di Indonesia yang dilakukan sekelompok orang. Menurut Badrodin, tindakan tegas itu lantaran masyarakat merasa resah dengan adanya promosi yang mengatasnamakan LGBT itu.

"Masyarakat itu tidak mau LGBT itu menjadi satu komunitas yang terus mempropagandakan diri, sehingga orang-orang yang di luar itu bisa tertarik, itu yang sebetulnya membuat keresahan. Oleh karena itu kita cegah kalau ada," kata Badrodin usai menyambut kedatangan Presiden Jokowi dari Amerika Serikat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (19/2).

Badrodin juga menyatakan akan memerintahkan setiap jajaran kepolisian untuk memantau kelompok LGBT apabila diketahui menyebarkan propaganda baik melalui aksi demonstrasi di area publik maupun menyebarkan propaganda melalui media sosial.

"Ya kan kita kasih tahu. Kita kasih tahu semua sudah tahu kalau masyarakat itu tidak mau LGBT itu menjadi satu komunitas yang terus mempropagandakan diri," ujar dia.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) sendiri dengan tegas menolak segala bentuk propaganda ataupun promosi serta dukungan bagi Lesbian Gay Bisexual dan Transgender (LGBT) di Indonesia. Hal itu dikarenakan termasuk tindak kejahatan seksual yang menyimpang apabila kaum LGBT semakin marak di Indonesia

"Pada intinya menegaskan pelarangan aktivitas LGBT dan aktivitas seksual lainnya sebagaimana sebuah kejahatan, hukumnya adalah haram maka pelaku dapat dikenai hukuman," ucap Ma'ruf Amin saat di temui di gedung MUI, Jakarta Pusat, Rabu (17/2).

Aktivitas LGBT merupakan suatu penyakit yang sangat berbahaya bagi kesehatan, seperti adanya bahaya menularnya virus HIV AIDS di kalangan komunitas tersebut. Sehingga aktivitas di kalangan LGBT sangat diharamkan bagi Islam. Dan bertentangan dengan Pancasila sila pertama dan kedua, serta fatwa MUI 57 tahun 2014 tentang lesbian gay dan sodomi.

MUI menentang dana untuk kampanye serta sosialisasi kaum LGBT. MUI akan melakukan apa saja sesuai dengan kebijakan pemerintah agar dana asing yang digunakan untuk propaganda maupun promosi LGBT dihentikan.

"Kita akan melakukan apa saja sesuai kebijakan pemerintah agar dana asing tersebut dihentikan," ucap Ma'ruf Amin.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bripda AN, Polisi di Kendari Ditangkap Terkait Kasus LGBT

Bripda AN, Polisi di Kendari Ditangkap Terkait Kasus LGBT

Bripda AN, saat ini masih diperiksa Propam Polda Sultra.

Baca Selengkapnya
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung

Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung

Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan

Baca Selengkapnya
Dituduh Melakukan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI Dinonaktifkan

Dituduh Melakukan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI Dinonaktifkan

Dia menerima apa yang telah menjadi keputusan organisasi tersebut. Dia pun akan mengikuti proses hukum yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diduga Lakukan Pecehan, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan

Diduga Lakukan Pecehan, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan

Polisi telah memeriksa delapan orang saksiuntuk mengusut laporan dugaan pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya
Kapolri dan Gubernur DIY Gelorakan Pemilu 2024 Damai

Kapolri dan Gubernur DIY Gelorakan Pemilu 2024 Damai

Pemilu bukan hanya olah politik, melainkan sebagai olah budaya dalam meningkatkan mutu di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kapolri Ingatkan Masyarakat Berbeda Pilihan Politik Biasa, Asal Tak Fanatik untuk Hindari Konflik

Kapolri Ingatkan Masyarakat Berbeda Pilihan Politik Biasa, Asal Tak Fanatik untuk Hindari Konflik

Rasa fanatik itu harus dicegah dengan edukasi, agar mencegah terjadinya konflik.

Baca Selengkapnya
Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Dipastikan Hadiri Pemeriksaan Polisi Besok

Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Dipastikan Hadiri Pemeriksaan Polisi Besok

Ade Ary menambahkan alasan penundaan karena di hari yang sama sudah terjadwal ada agenda atau kegiatan yang lain di kampus.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Kapolri Tegaskan TNI-Polri Komitmen Beri Rasa Aman ke Warga yang Mudik

Kapolri Tegaskan TNI-Polri Komitmen Beri Rasa Aman ke Warga yang Mudik

Sigit memastikan, TNI-Polri dalam keadaan siap untuk menciptakan rasa aman masyarakat dari gangguan kriminalitas selama arus mudik dan balik

Baca Selengkapnya