Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di taman Selir itu, Kartini melahap buku-buku

Di taman Selir itu, Kartini melahap buku-buku Museum Kartini. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Di petak-petak kamar kediaman Bupati Djojodiningrat, itu dulu Kartini menghabiskan hari. Rumah di Jalan Gatot Soebroto, Rembang, Jawa Tengah, itu kini berubah menjadi museum. Misalnya ruangan bekas kamar permaisuri di sebelah kanan ruang utama.

Di kamar permaisuri itu dipacak replika tempat tidur, meja merawat bayi, serta deretan kebaya yang sering dipakai Kartini. Sementara di ruang sebelah kiri ada beberapa kamar selir Bupati yang dilengkapi kamar mandi dengan fasilitas bath tab dan shower zaman Belanda.

Dulu kamar selir digunakan untuk merawat Kartini, empat hari setelah melahirkan hingga akhirnya wafat. Sayang, kamar bersejarah itu kini berubah menjadi gudang.

"Di depan kamar selir juga terdapat taman yang biasa digunakan untuk Kartini merenung dan membaca-baca buku bila hatinya sedih," kata Nuryati Kasubag Bidang Kebudayaan Sie Museum Sejarah dan Purbakala dan seksi Seni Tradisi, Dinas Budaya Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rembang Senin (22/4).

Museum kartini berada di Jalan Gatot Soebroto, Rembang. Dengan luas 19.300 meter persegi, bangunan museum memiliki tiga ruangan. Di samping kanan ruang museum utama ada ruangan bekas kamar permaisuri, sementara di sebelah kiri ada ruangan bekas kamar selir.

R.A. Kartini meninggal pada 17 September 1904 setelah empat hari melahirkan putra R.M. Singgih alias Soesalit. Soesalit berasal dari kata Susah Wis Alit (sedih disaat kecil) yang lahir pada 13 September 1904. Empat hari kemudian Soesalit ditinggal pergi ibunya selama-lamanya.

"Konon cerita, setelah mengalami pendarahan saat melahirkan Soesalit, kondisi kesehatan menurun. Setelah empat hari melahirkan langsung mengembuskan napas terakhir," terang Nuryati.

Selain dua ruangan itu, di samping kanan ruang utama museum Pengabadian Kartini Rembang ini juga terdapat ruang koleksi buku-buku Kartini, di antaranya buku tulisan tangan 'Kongso Adu Jago' yang ditulis dalam bahasa Belanda yang menceritakan tentang epos Cinde Laras.

Kemudian sebuah buku berisi kumpulan surat-surat Kartini yang sangat terkenal dengan judul "Habis Gelap Terbitlah Terang". Buku dengan panjang 20 dan lebar 15 sentimeter dalam bahasa belanda 581 halaman ini dipajang di dalam kotak kaca.

Selain itu, di sana juga ada buku-buku lain misalnya; buku terjemahan dari surat-surat Kartini terjemahan Ny. Sulatrin Sutrisno. Kemudian buku terbitan Balai Pustaka Armyn Pane berjudul Habis Gelap Terbitlah Terang.

Sementara ruang tengah berfungsi untuk pertemuan keluarga. Di sana terdapat meja kursi bertatah ukiran khas Jepara dan beberapa koleksi foto keluarga. Sementara di ruang belakang ada dua kamar, terdiri dari meja kursi makan dan meja kursi untuk bersantai.

Hiasanya ada gawangan batik yang sering digunakan Kartini beraktifitas memoles batik pada kain mori. Selain itu di sana juga terdapat tempat dan perlengkapan 'nginang' besi bokor, serta sebuah almari berisi pakaian keluarga anak-anak Soesalit.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.

Baca Selengkapnya
Lagi di Kamar Mandi, Ririn Ekawati Kaget Tiba-tiba Muncul Pria 'Bertopeng'

Lagi di Kamar Mandi, Ririn Ekawati Kaget Tiba-tiba Muncul Pria 'Bertopeng'

Sosok pria 'Bertopeng' benar-benar membuat Ririn Ekawati terkejut hingga sempat berteriak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
11 Cara Merangsang Kecerdasan Otak Bayi Sejak dalam Kandungan, Siapkan Sejak Dini

11 Cara Merangsang Kecerdasan Otak Bayi Sejak dalam Kandungan, Siapkan Sejak Dini

Kecerdasan bayi bisa mulai dibentuk semenjak masih janin oleh ibu.

Baca Selengkapnya
Bukan Kaget, Pria ini Heran Liat Mobil Tabrak Kamar di Rumahnya 'Apa ini Bang? Mau Tidur Mobilnya?'

Bukan Kaget, Pria ini Heran Liat Mobil Tabrak Kamar di Rumahnya 'Apa ini Bang? Mau Tidur Mobilnya?'

Sebuah mobil tiba-tiba menabrak bagian tembok hingga menerobos ke dalam kamar miliknya. Namun ia nampak heran bukannya kaget.

Baca Selengkapnya
Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Kaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.

Baca Selengkapnya
Perlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata

Perlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata

Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.

Baca Selengkapnya
Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Sederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar

Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!

Baca Selengkapnya