Di Rwanda, serat pohon pisang digunakan untuk pembalut
Merdeka.com - Pembalut merupakan perangkat sekali pakai yang digunakan oleh wanita di saat menstruasi. Penggunaan pembalut sudah muncul dalam catatan tertulis sejak abad ke-10. Sepanjang sejarah, wanita menggunakan berbagai macam perlindungan menstruasi antara lain sejenis bantalan yang dijahit dan celemek menstruasi. Orang Inuit (Eskimo) memakai kulit kelinci sementara di Uganda yang dipakai adalah papirus. Cara yang cukup umum adalah dengan menggunakan potongan kain tua.
Di Rwanda, serabut pohon pisang juga dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembalut wanita. Inovasi ini dilakukan oleh Elizabeth Scharpf, alumni Universitas Harvard. Awalnya, Elizabeth mempelajari fenomena di lingkungan pekerja pabrik di Mozambik saat masih bekerja di Bank Dunia.
Melalui salah satu pemiliki pabrik, Elizabeth mendapati bahwa 20 persen pekerja wanita di pabrik tersebut tidak masuk kerja secara rutin hingga 30 hari dalam setahun akibat tidak mampu membeli pembalut saat menstruasi.
Elizabeth kemudian mendirikan Sustainable Health Enterprises (SHE) pada tahun 2009. Head of Business Operations SHE Rwanda, Yvonne Krywyj menjelaskan, Elizabeth yang memiliki latar belakang pendidikan teknologi lingkungan kemudian memutuskan mencari material lokal yang memiliki daya serap tinggi untuk dijadikan bahan dasar pembalut.
"Dicoba (bahan dasar dari) mangga, daun pisang juga serat pohon pisang, hanya itu yang saya ingat. Mereka mendapati serat pohon pisang adalah yang terbaik dan mereka mulai bekerja dengan 2 petani wanita untuk mengekstraksi serat pohon pisang. Serat itu juga dihasilkan dari batang pohon pisang, sehingga tidak mubazir dibakar sebagai sampah," tutur Yvonne kepada merdeka.com, Rabu (22/4).
Pisang merupakan salah satu jenis tanaman yang tumbuh subur di Rwanda dan menjadi sumber penghasilan warga setempat. SHE kemudian membangun sebuah pabrik di Rwanda, 2 jam perjalanan dari Ibu Kota Rwanda, Kigali. "Kami mempekerjakan 11 orang pekerja, sebagian besar perempuan. Kemudian kami memproduksi sekitar 500 pembalut sehari," tutur Yvonne.
Yvonne menjelaskan, harga pembalut berbahan dasar serat pisang yang ramah lingkungan tersebut akan dibanderol jauh lebih murah dibandingkan dengan harga pembalut sintetis. "Satu pembalut akan dihargai 100 Franc (Rwanda Franc), lebih murah dibandingkan harga pembalut termurah dengan merek internasional (impor). Karena kami menggunakan material lokal dan murah," ujar Yvonne.
Selain fokus terhadap masalah menstruasi di Rwanda, SHE juga berharap pembalut berbahan dasar serat pisang tersebut bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Rwanda.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
20 Manfaat Kesehatan Luar Biasa yang Terdapat di Dalam Pisang
Pisang merupakan buah yang mudah ditemukan dan dikonsumsi di seluruh Indonesia. Buah ini tak hanya lezat tapi juga menyimpan beragam nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaManfaat Kesehatan Pisang dan Tips Mengkonsumsinya
Pisang adalah buah serbaguna yang terkenal lezat dan kaya manfaat. Yuk, simak apa aja manfaat pisang dan tips mengkonsumsinya!
Baca SelengkapnyaSimpan Banyak Manfaat, Buah Pisang Rebus Tak Sekadar Jajanan Jadul
Pisang rebus sering dikonsumsi sebagai camilan sehat dan dapat dinikmati langsung atau diolah menjadi berbagai hidangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
14 Manfaat Kesehatan Jantung Pisang atau Ontong, Tingkatkan Energi Hingga Turunkan Risiko Diabetes
Jantung pisang atau ontong bisa diolah menjadi beragam makanan dan memiliki kandungan sehat yang luar biasa bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaJantung Pisang, Lebih dari Sekadar Buah Kaya Manfaat untuk Kesehatan
Jantung pisang juga kaya akan senyawa-senyawa seperti flavonoid, tanin, saponin, glikosida, dan steroid yang memberikan tambahan nilai kesehatan.
Baca SelengkapnyaManfaat Pisang Ambon bagi Kesehatan Tubuh, Sumber Folat yang Baik untuk Ibu Hamil
Selain memiliki rasa manis, pisang ambon punya segudang nutrisi yang akan menunjang kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaManfaat Jewawut bagi Kesehatan, Bahan Pengganti Nasi yang Baik untuk Pencernaan
Jewawut adalah sejenis tanaman pangan yang termasuk dalam keluarga rumput-rumputan atau Poaceae. Tanaman ini memiliki biji kecil berbentuk bulat.
Baca SelengkapnyaResep Semur Daging Sapi yang Lezat Menggugah Selera, Begini Bahan yang Harus Disiapkan
Semur daging sapi adalah olahan daging sapi yang dimasak dengan bumbu-bumbu yang kaya akan rasa.
Baca SelengkapnyaManfaat Rebusan Air Serai, Detoksifikasi hingga Meredakan Perut Kembung
Serai memiliki beragam kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh.
Baca Selengkapnya