Deklarasi kampanye damai di Empat Lawang, Sumsel berujung bentrok
Merdeka.com - Deklarasi kampanye damai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Empat Lawang, Sumatera Selatan, pada Minggu (18/2) sore, berujung ricuh. Para pendukung saling lempar kursi sehingga pasangan calon terpaksa dievakuasi.
Peristiwa itu bermula saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Empat Lawang memberikan kesempatan kepada paslon nomor urut 1 David Hadrianto Aljufri-H Eduar Kohar (HDA-HEK) orasi. Namun keduanya justru mengeluarkan statement berbau propaganda. Orasi yang disampaikan membuat pendukung paslon nomor urut 2, Joncik Muhammad-Yulius Maulana (Jm-Yus), emosi.
Situasi memanas begitu paslon nomor urut 2 menyampaikan orasi yang disambut teriakan dari pihak lawan. Massa pendukung paslon nomor 2 bahkan meminta paslon nomor urut 1 turun panggung.
Alhasil, massa pendukung kedua paslon bentrok. Mereka saling lempar kursi dan barang apa saja yang berada di lokasi. Aparat kepolisian dan TNI berupaya mengamankan situasi namun gagal lantaran massa semakin beringas.
Tak sampai di situ saja, mobil rombongan paslon nomor urut 2 diserang massa saat meninggalkan TKP. Akibatnya, kaca mobil bagian belakang pecah. Polisi akhirnya mengevakuasi paslon nomor urut 2 untuk menghindari bentrokan lanjutan.
Ketua KPU Sumsel Aspahani membenarkan adanya bentrokan saat gelaran deklarasi kampanye damai di Empat Lawang. Hanya saja, dia belum menerima laporan resmi terkait kronologis kejadian.
"Ya, memang benar ada kericuhan itu. Saya masih menunggu kronologisnya, bagaimana bisa terjadi, termasuk perkembangan terbaru," ungkap Aspahani saat dihubungi merdeka.com, Senin (19/2).
Tak ingin kejadian itu terulang lagi, pihaknya akan memaksimalkan sosialisasi pilkada damai di sembilan daerah yang menggelar pesta demokrasi itu. Jika dipandang berpotensi rawan konflik, KPU meminta bantuan aparat keamanan untuk menurunkan lebih banyak personil.
"Kita lihat nanti, jika ada tanda-tanda potensi konflik, kita koordinasi dengan polisi dan TNI untuk mengamankan. Tapi kami tetap meminta seluruh paslon dan pendukungnya untuk menjaga emosi, jangan terprovokasi dengan isu SARA dan berita hoax," katanya berpesan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri
Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPolres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024
Deklarasi diikuti oleh perwakilan seluruh partai politik peserta Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kampanye Libatkan Anak Kecil, Caleg di Purworejo Divonis 3 Bulan Penjara
Caleg dari Partai NasDem itu terbukti melanggar Pasal 493 Juncto Pasal 280 ayat (2) huruf k UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
Baca SelengkapnyaSBY akan Mencoblos di Pacitan, AHY di Cipete Jaksel
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan mencoblos di kampung halamannya di Pacitan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDijadwalkan akan Gelar Pleno Rekapitulasi Suara, Kantor KPU Jayapura Malah Digeruduk Massa
Massa yang hadir menduga ada pelanggaran seperti pengurangan, penambahan, hingga pengalihan suara yang dilakukan PPS dan PPD kepada dari caleg lain.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Nilai Ganjar Kampanye Jalan Sendiri, Capres Lain di Atas Mobil Alphard
Hasto menyebut, jika Ganjar dapat blusukan dengan mantap dan sangat keterbukaan.
Baca SelengkapnyaDemokrat: Hak Angket Pemilu 2024 Tidak Menghargai Suara Rakyat
Demokrat menilai wacana koalisi 01 dan 03 menggulirkan hak angket sama artinya dengan tak menghargai suara rakyat.
Baca SelengkapnyaKPU Tutup Mata Laporan PPATK Ada Aliran Dana Trilunan ke Partai Jelang Pemilu 2024
Sementara, terkait sanksi bagi caleg yang tidak melaporkan atau menyerahkan dana kampanyenya tidak akan ditetapkan sebagai calon terpilih jika dia menang.
Baca Selengkapnya