Merdeka.com - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hamidah Abdurrachman mendatangi Mapolda Jabar. Mereka ternyata ingin mempertanyakan perkembangan kasus tewasnya wanita cantik Sisca Yofie, Agustus 2013 lalu.

Kasus yang sempat membetot perhatian publik, saat ini sudah masuk ke Pengadilan Negeri Bandung dengan memeriksa para terdakwa yakni Wawan dan Ade.

"Kami ingin klarifikasi lagi dengan pihak kepolisian soal kasus ini," ujarnya di Mapolda Jabar, Bandung, Kamis (20/2).

Selain itu, Kompolnas juga ingin tahu soal barang bukti yang tidak disertakan untuk menjadi alat bukti di persidangan. Menurut dia, dua pekan lalu Kompolnas menerima laporan kembali dari keluarga mendiang Sisca ihwal barang bukti.

"Makannya kami datang dan intinya untuk mengklarifikasi hal tersebut, apakah benar yang ditudingkan keluarga," ujarnya.

Adapun barang bukti yang dipertanyakan kata dia ialah rekaman closed circuit television (cctv) dan ponsel milik Sisca. Padahal keluarga berharap pada bukti lain seperti yang sekarang disertakan dalam sidang.

"Kalau memang betul, kami tentu mendorong kepolisian untuk mengajukan bukti tersebut ke persidangan. Makannya kami datang agar hasilnya seperti apa tentu setelah kami dengar penjelasan dari polisi nanti," ucapnya.