Curi karet, pelajar nyaris tewas dihajar warga

Merdeka.com - Nur (16), seorang pelajar kelas I di salah satu SMA di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, babak belur bahkan nyaris tewas dihajar warga. Dia kepergok mencuri getah karet sebanyak 80 kilogram milik Idris (45) tetangganya sendiri.

"Pelaku sudah dihajar warga sampai babak belur, karena merasa kesal dengan ulahnya," kata mantan Kades Panai Makmur, Mulawarman seperti dilansir dari Antara, Minggu (29/12).

Dia menjelaskan, aksi pencurian itu diduga dilakukan bersama rekannya dengan cara mengambil seluruh batok kelapa yang masih berisi getah karet digunakan petani untuk mengumpulkan cairan hasil perkebunan tersebut.

"Pencurian itu sudah berlangsung beberapa hari," ungkap Mulawarman.

Merasa kesal dengan aksi pencurian itu, warga pun sepakat untuk melakukan pengintaian dan memergoki pelaku bersama rekannya mencuri getah karet.

Namun warga tidak langsung menangkap pelaku, tetapi membiarkannya terlebih dahulu beraksi. Selanjutnya saat pelaku dan rekannya membawa hasil curian ke tempat persembunyian, massa baru melakukan pengepungan.

Hanya saja, rekan pelaku berhasil meloloskan diri, sementara tersangka Nur ditangkap dan digebuki massa. "Namun cepat saya amankan dari amukan warga," katanya.

Kasat Reskrim AKP Zulkarnain membenarkan peristiwa pencurian getah karet tersebut dan kasusnya sedang diproses di Mapolres setempat.