Cuaca hambat evakuasi helikopter yang mendarat darurat di Papua
Merdeka.com - Cuaca buruk menghambat evakuasi helikopter jenis Super Puma TNI-AU yang mendarat darurat di perbatasan Batom-Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, pedalaman Papua.
Komandan Pangkalan TNI AU Jayapura Kol (Pnb) I Made Susila Adnyana kepada Antara di Jayapura, Sabtu (29/11), mengakui rencana evakuasi kru helikopter dan para penumpang belum dapat dilakukan karena faktor cuaca.
Dari laporan yang diterima baik di Kiwirok maupun Batom saat ini sedang diguyur hujan lebat.
Seperti diberitakan Antara, selain masalah cuaca, kata Dan Lanud Jayapura, faktor lainnya yakni tidak tersedianya sarana pendukung yakni helikopter yang memiliki spesifikasi tertentu.
"Memang di sini ada heli bell namun tidak bisa digunakan untuk mengevakuasi," terang Kol (pnb)I Made Susila seraya menambahkan, karena itulah pihaknya akan meminta bantuan ke PT.Freeport agar dapat mengerahkan helikopter milik Airfast.
Menurut dia, saat ini pihaknya sudah melayangkan permintaan bantuan dan diharapkan evakuasi dapat segera dilaksanakan.
Heli Super Puma milik TNI AU yang dipiloti Mayor Pnb Tarigan itu membawa 10 anggota satuan tugas pengamanan perbatasan dari Yon 133 yang akan bertugas di pos Kiwirok yang merupakan salah satu wilayah berbatasan langsung dengan Papua Nugini (PNG).
Ketika ditanya kondisi kru dan penumpang, Kol Pnb I Made Susila mengaku dari laporan sementara memang ada yang mengalami luka dan patah.
"Komunikasi sangat sulit karena hanya mengandalkan telepon satelit sehingga belum dapat memastikan bagaimana kondisi sebenarnya," terang Dan Lanud Jayapura Kol Pnb I Made Susila.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penampakan Helikopter Ambulans Polri untuk Mudik Lebaran 2024, Siap Evakuasi Pemudik saat Kondisi Darurat
Helikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Helikopter Hilang di Halmahera, Pilot Sempat Lapor dengar Ledakan
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,
Penyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Helikopter Hilang di Halmahera Ditemukan, 3 Korban Meninggal Dunia
Helikopter ditemukan dalam kondisi hancur. Tiga penumpang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ngaku Relawan di Gresik Diintimidasi Aparat, Bakal Lapor Jokowi
Anies disebutnya kesulitan mendaratkan helikopter yang ditumpanginya, karena mendapat penolakan mendarat diberbagai tempat.
Baca SelengkapnyaKapolda Riau dan Kapolres Meranti Tinjau TPS di Pulau Terluar, Semangati Petugas
Irjen Pol Iqbal menggunakan helikopter untuk mencapai pulau-pulau tersebut.
Baca SelengkapnyaMomen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim
Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Bawaslu Kabar Helikopter Anies Dilarang Mendarat di Tuban: Tak Ada Laporan akan Landing
Bawaslu mengatakan, setelah berkoordinasi dengan Kapolres, tidak ada surat pemberitahuan dari Anies maupun panitia setempat untuk melakukan pendaratan.
Baca SelengkapnyaKisah Letkol Atang Sendjaja, Prajurit Kebanggan Jawa Barat yang Namanya Dijadikan Lapangan Terbang di Bogor
Atang gugur saat mengawal helikopter raksasa yang didatangkan langsung dari negara tirai besi.
Baca Selengkapnya