Citilink ubah jadwal seenaknya, penumpang di Halim gagal terbang
Merdeka.com - Calon penumpang penerbangan Citilink marah karena maskapai itu mengubah jadwal terbang seenaknya, Kamis (30/4). Maskapai itu mengubah jadwal penerbangan Halim Perdanakusuma ke Yogyakarta dan ke Malang lebih cepat dari jadwal.
Penerbangan ke Yogyakarta misalnya diubah dari jam 8.05 WIB menjadi dua jam lebih cepat ke jam 6.10 WIB. Pihak maskapai beralasan bandara digunakan untuk latihan militer.
Hanya saja yang dikeluhkan calon penumpang, mereka tidak diberitahu perubahan jadwal ini. "Tidak ada telepon. Tidak ada SMS perubahan jadwal terbang. Kalau ada saya pasti datang sesuai jadwal," ujar seorang penumpang di Bandara Halim kepada merdeka.com.
Penumpang itu memegang tiket tujuan Yogya dan harus balik ke Jakarta hari itu juga. Malangnya, dia memegang tiket maskapai lain untuk kembali ke Jakarta sehingga tiket kembali ke Jakarta mau tak mau hangus.
Customer service Citilink menegaskan jadwal dimajukan karena ada latihan militer. Yang banyak disesalkan penumpang, tidak ada pemberitahuan kalau jadwal dimajukan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
capaian di Januari-Februari 2024 ini jadi penanda baik untuk ke depannya. Dia berharap peningkatan okupansi juga terjadi pada Maret 2024 ini.
Baca SelengkapnyaHadapi mudik dan arus balik lebaran, Garuda Indonesia dan Citilink siapkan 1,4 juta kursi
Baca SelengkapnyaPesawat Citilink QG 752 melakukan pendaratan pertama di Bandara Dhoho Kediri hari ini
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Genangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca SelengkapnyaPihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaBiasanya sejumlah maskapai penerbangan menyediakan harga tiket yang lebih murah di hari Jumat.
Baca SelengkapnyaPenutupan akses ini rencananya akan dimulai pada 18 Februari 2024 atau hari Minggu pekan ini.
Baca SelengkapnyaMaskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca Selengkapnya