Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita antropolog Italia bela wayang dari cibiran remaja Indonesia

Cerita antropolog Italia bela wayang dari cibiran remaja Indonesia WNA Italia bela wayang. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga Negara Italia, Ferdinando Dagostino (33) tampak menikmati pagelaran wayang kulit di Universitas Indonesia. Dia asyik mengetukkan jari-jarinya ke meja saat alunan gamelan dan nyanyian sinden diperdengarkan sebagai tanda gelaran wayang dimulai.

Saat merdeka.com bertanya apa dia mengerti alur ceritanya padahal bahasa pengantar wayang tersebut murni bahasa Jawa. Dia menjawab dengan Bahasa Indonesia fasih.

"Tidak. Tapi saya suka wayang," kata Ferdinando di Universitas Indonesia, Kamis (21/5).

Ferdinando Dagostino ternyata seorang antropolog dari Napoli. Dia dengan antusias menceritakan minatnya terhadap kesenian Jawa tersebut.

"Saya tertarik budaya Indonesia dan mulai spesialisasi budaya Indonesia karena ketemu sama wayang yang menurut saya itu 'important'. Saya percaya wayang ada sebelum budaya India datang ke Indonesia, wayang benar penting bagi orang-orang khususnya di desa saya percaya wayang untuk mengkomunikasikan dengan leluhur 'so' saya suka karakter di dalam wayang," ucap dia panjang lebar.

Bahkan untuk fokus terhadap wayang, dia pun rela belajar bertahun-tahun dengan beasiswa dari Indonesia. Sejak tahun 2007 dia keliling Jawa dan menuliskannya di tesis S2-nya. Namun kesukaannya ini pada wayang pernah mendapat cibiran dari orang Indonesia sendiri.

"Saya surprise karena di Yogya dan Solo orang lebih tertarik tapi di kota lain orang-orang muda tidak terlalu tertarik. Mereka tanya sama saya kenapa menarik? Kata mereka itu sudah terlalu lama, kuno tentang wayang, kamu kan dari Itali kenapa suka wayang," kata Nando menirukan ucapan teman-teman Indonesianya.

"Saya jawab kenapa Anda semua tidak tahu? Anda Indonesia bukan, ini punya kamu, katanya itu budaya lama. Aneh kan," sambungnya lagi berapi-api.

Kecintaaanya pada wayang sangat mendalam, saking ingin mengerti Jawa terkadang Nando menyewa temannya untuk mengartikan bahasa Jawa yang diucapkan dalang dalam pagelaran wayang semalam suntuk.

Kini demi memuluskan kecintaan pada wayang, Nando tengah mengejar gelar S3 dalam bidang perwayangan. Di ujung percakapan dia mengatakan, "It can make you feeling, I can feeling a language makanya saya mau belajar Jawa," ucapnya sambil menyemangati dirinya.

(mdk/efd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Peneliti Perkirakan Bahwa Warna Mata Mempengaruhi Kemampuan Membaca

Peneliti Perkirakan Bahwa Warna Mata Mempengaruhi Kemampuan Membaca

Warna mata ternyata memiliki keterkaitan dengan kemampuan membaca seseorang. Antropolog menduga bahwa terdapat kaitan di antara keduanya.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Seputar Pasta, Mengapa Spaghetti Tidak Boleh Dipatahkan Saat Memasak?

Fakta Menarik Seputar Pasta, Mengapa Spaghetti Tidak Boleh Dipatahkan Saat Memasak?

Larangan mematahkan pasta sebelum dimasak bukan hanya sekadar aturan makan; itu melibatkan tradisi, tekstur, teknik memasak, dan tentu saja, nilai-nilai budaya.

Baca Selengkapnya
Antropologi adalah Ilmu yang Mempelajari Perilaku Manusia, Berikut Penjelasannya

Antropologi adalah Ilmu yang Mempelajari Perilaku Manusia, Berikut Penjelasannya

Disiplin ini berusaha untuk memahami manusia sebagai makhluk sosial yang hidup dalam masyarakat dan budaya tertentu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Contoh Akulturasi di Indonesia, Ketahui Faktor Pendorong dan Penghambatnya

Contoh Akulturasi di Indonesia, Ketahui Faktor Pendorong dan Penghambatnya

Akultruasi adalah wujud perkembangan budaya yang dinamis.

Baca Selengkapnya
Aturan Makan dan Minum di Italia yang Unik dan Tegas

Aturan Makan dan Minum di Italia yang Unik dan Tegas

Jika berencana menghabiskan liburan di Italia, penting untuk memahami aturan makan & minum yang unik & tegas yang menjadi bagian integral dari budaya Italia.

Baca Selengkapnya
Perlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata

Perlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata

Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.

Baca Selengkapnya
WNI Bawa Istri Bule Amerika Pulang Kampung ke Ponorogo, Kumpul Sama Keluarga Suami Dengar Bahasa Jawa Senyum-senyum

WNI Bawa Istri Bule Amerika Pulang Kampung ke Ponorogo, Kumpul Sama Keluarga Suami Dengar Bahasa Jawa Senyum-senyum

Saat di kediaman orangtua, sang istri seketika jadi pusat perhatian.

Baca Selengkapnya
Mengenal Ngidang-Ngobeng, Tradisi Memuliakan Tamu ala Orang Palembang

Mengenal Ngidang-Ngobeng, Tradisi Memuliakan Tamu ala Orang Palembang

Adab menghormati serta memuliakan tamu itu sudah melekat pada diri orang di Indonesia, mereka dianggap sebagai 'raja'.

Baca Selengkapnya
Mengenal Budaya Ketupat Lepas, Ketika Orang Betawi Ucap Nazar untuk Anaknya

Mengenal Budaya Ketupat Lepas, Ketika Orang Betawi Ucap Nazar untuk Anaknya

Budaya ketupat lepas jadi bukti rasa sayang orang tua ke anaknya.

Baca Selengkapnya