Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Situs Bersejarah Rusak, Tol Malang-Pandaan Digeser 8 Meter ke Timur

Cegah Situs Bersejarah Rusak, Tol Malang-Pandaan Digeser 8 Meter ke Timur Situs Bersejarah di Tol Malang-Pandaan. ©2019 Merdeka.com/Darmadi Sasongko

Merdeka.com - Jalan tol Malang-Pandaan akan sedikit digeser guna menghindari temuan situs bersejarah di ujung, sekitar 3 km terakhir. Jalur sekitar akan digeser 8 meter ke timur mendekati sungai.

"Minggu depan dirapatkan. Senin (besok) rapat di sini, langsung dilanjutkan di Jakarta untuk direview. Tapi informasinya enggak mengganggu, jaraknya 8 meter saja. Nanti centreland bergeser 8 meter ke timur untuk menghindari situs," Desi Arryani, Direktur Utama PT Jasa Marga di Festival Jalan Tol di Pintu Tol Singosari, Malang, Sabtu (23/3).

Setelah rapat dengan pihak terkait di Malang, nantinya akan menentukan secara teknis alternatif penyelesaian tolnya. Sehingga memang akan dilakukan perencanaan dengan posisi barunya yang mendekati Kali Amprong.

"Berarti di situ akan ada perencanaan baru karena kebetulan sisi timur sudah lereng sungai ke arah Kali Amprong. Jadi mungkin alternatif konstruksi, intinya direview desainnya," katanya.

Jalan tol Malang-Pandaan terdiri dari seksi I-V. Posisi situs di ujung ruas Pandaan-Malang tepatnya di seksi V, sekitar 3 Km terakhir. Lahan kawasan situs masih masuk dalam lahan ROW yang dibebaskan oleh PT Jasamarga.

Tol sendiri, kecuali seksi V, rencananya akan mulai dibuka secara bertahap pada awal Mei. "Yang mau kita buka 1, 2, 3, 4, sampai airport," kata Desi.

Desi menegaskan, penemuan situs tidak banyak mengganggu pembangunan jalan tol. Justru situs tersebut mendukung menjadi destinasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

"Nanti juga akan kita usulkan ke PUPR dibikinkan destinasi agar masyarakat tahu situs tersebut. Tetapi tetap harus diputuskan dengan sejumlah pihak secara bersama," katanya.

Sementara itu, Direktur Jasamarga Malang-Pandaan, Agus Purnomo mengatakan, hasil ekskavasi oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) akan dibawa ke dalam rapat yang menjadi dasar peninjauan trase tol. Situs cagar budaya yang ditemukan dalam status yang perlu untuk dilestarikan. Sehingga dampaknya memang khusus seksi V agak mundur pengerjaannya dari rencana awal.

"Memang seksi V agak mundur, rencananya Juli tahun ini mungkin akan mundur 2-3 bulan. Kita menunggu bener-bener keputusannya seperti apa," katanya.

Kemunduran tersebut juga menyangkut konflik dengan warga setempat yang persoalan sudah diselesaikan di pengadilan. PT Jasamarga saat ini menunggu eksekusi dari PN dan sudah konsiyasi 50 bidang senilai sekitar 23 M

Terkait lahan yang digunakan untuk cagar budaya, hingga saat ini seluas sekitar 300 meter persegi. Kemungkinan lahan bisa berkembang mengalami perluasan sesuai dengan temuan di lapangan.

"Tapi itu kan lahan yang sudah dibebaskan dan menjadi milik negara. Nanti antar lembaga yang mengatur," tegasnya.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Intip Strategi Polri Cegah Macet dan Antrean Panjang di Jalan Tol saat Mudik Lebaran

Intip Strategi Polri Cegah Macet dan Antrean Panjang di Jalan Tol saat Mudik Lebaran

Intip Strategi Polri Cegah Macet dan Antrean Panjang di Jalan Tol saat Mudik Lebaran

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik Malam Ini, Rute Arteri Dijadikan Alternatif Jika Tol Macet

Puncak Arus Balik Mudik Malam Ini, Rute Arteri Dijadikan Alternatif Jika Tol Macet

Polri bersama instansi terkait mempersiapkan pelbagai skema rekayasa lalu lintas menghadapi arus balik lalu lintas tersebut.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut

Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut

Untuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.

Baca Selengkapnya
Cegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapal Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran

Cegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapal Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran

Cegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapang Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran

Baca Selengkapnya
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan

'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan

Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.

Baca Selengkapnya
Cara Gampang Pilih Alpukat yang Sudah Matang Tanpa Dipotong

Cara Gampang Pilih Alpukat yang Sudah Matang Tanpa Dipotong

Cuma dengan mengenali tanda-tanda berikut, alpukat dapat dibedakan kadar kematangannya dengan tepat. Ini caranya.

Baca Selengkapnya
Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Polres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.

Baca Selengkapnya