Calon haji embarkasi Solo terima uang saku 1.500 riyal
Merdeka.com - Jemaah calon haji (calhaj) asal Embarkasi Solo menerima pembagian living cost (uang saku) yang diberikan pemerintah sebesar 1.500 Riyal Saudi. Uang tersebut digunakan sebagai bekal calhaj selama berada di Tanah Suci.
Pembagian living cost dilakukan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) beberapa jam sebelum calhaj diterbangkan dari Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo menuju bandara di Arab Saudi. Setiap calhaj mendapatkan jatah living cost sebesar 1500 Riyal Saudi atau setara dengan Rp 5 juta.
"Biar mudah penggunaannya, uangnya kita bagikan dalam beberapa pecahan, 500, 100 dan 50 Riyal. Total 1500 Riyal," ujar Kepala Seksi Pembinaan Jamaah Embarkasi Donohudan Solo, Muhammad Syarif Anwar, kepada wartawan, Rabu (3/9).
Menurut Syarif, besaran living cost setiap provinsi berbeda. Jawa Tengah sebesar 1.500 Riyal dirasa cukup. Dengan perhitungan kebutuhan per hari di Tanah Suci sebesar 50 Riyal. Pihaknya berharap para calhaj akan menggunakan uang tersebut untuk keperluan utama.
Pagi ini Embarkasi Adi Soemarmo Solo memberangkatkan Calon Haji kelompok terbang 5. Mereka berasal dari Pekalongan dan Tegal, Jawa Tengah.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gara-gara Bawa Emas Banyak, Sultan Arab Saat Pulang Kampung Kena Bea Cukai Rp360 Juta 'Wajar itu Sudah Peraturan'
Kedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.
Baca SelengkapnyaKekayaan Orang Ini Tak Tertandingi, Pergi Haji Diiringi 20.000 Pelayan dan Bawa 100 Ekor Unta Bermuatan Emas Murni, Ini Sosoknya
Orang ini disebut sebagai orang terkaya sepanjang masa, sepanjang sejarah manusia.
Baca SelengkapnyaProfil Haji Sulaiman, Pengusaha Rokok yang Bagikan Uang untuk Jemaah yang Tarawih di Masjidnya
Setiap jemaah masjid akan mendapat uang masing-masing 50 ribu rupiah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hati-Hati Ada Joki Hajar Aswad yang Bisa Kuras Dompet Jemaah Haji dan Umrah
Arsad mengaku kejadian ini pernah dialami salah satu jemaah haji Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat
Petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah lebih ketat ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.
Baca SelengkapnyaCek Kesiapan Penyelenggaraan Haji, Menag Bertolak ke Saudi
Kementerian Agama terus mematangkan layanan haji, seperti transportasi, akomodasi, konsumsi, dan berbagai layanan lainnya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaTutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaKisah Kiai Ahli Al-Qur'an Asal Kudus, Tak Punya Biaya ke Tanah Suci Berujung Naik Haji Gratis Bareng Istri
Ulama ini dikenal alim sejak belia. Ia hafal Al-Qur'an saat usianya masih 14 tahun
Baca Selengkapnya