Cabuli bocah di kebun jengkol, kakek 3 cucu ngaku dirasuki jin
Merdeka.com - Dari keterangan tersangka Ismail (62), perbuatan cabul terhadap korban Melati (8), murid kelas III SD, tanpa direncanakan. Tersangka mengaku tiba-tiba dirasuki jin saat melihat korban memilih jengkol yang dipetiknya.
Kapolres Empat Lawang AKBP Rantau Isnur Eka mengungkapkan, tersangka yang memiliki tiga orang cucu itu mengaku tidak sadar berbuat cabul kepada korban. Tangannya seolah-olah bergerak sendiri karena mendapat bisikan gaib.
"Tersangka bilang kerasukan jin. Tapi, keterangan itu tidak kita percayai sepenuhnya," ungkap Rantau, Selasa (29/9).
Dijelaskannya, sebelum ulah bejat itu terjadi, tersangka memetik jengkol dengan sebilah bambu. Sementara korban disuruh tersangka duduk di dekatnya sambil memilih jengkol yang bagus.
"Saat korban duduk itulah, tersangka memeluk lalu mencabuli korban. Lokasinya persis di bawah pohon jengkol," kata dia.
Atas perbuatannya itu, tersangka dijerat Pasal 81 jo 82 Undang-undang No 35 Tahun 2014 dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
"Keluarga korban meminta tersangka dihukum seberat-beratnya, namun kita berpedoman kepada undang-undang yang berlaku," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ismail (62) nekat mencabuli bocah perempuan yang masih duduk di bangku kelas III SD, sebut saja namanya Melati (8) di kebun jengkol milik tersangka di Desa Taba Kebon, Kecamatan Muara Saling, Empat Lawang, Sumsel, Jumat (25/9) sekitar pukul 15.00 WIB. Kebun jengkol tersebut berada persis di belakang rumah tersangka.
Agar aksinya mulus, tersangka mengajak korban yang masih tetangganya itu untuk memetik jengkol miliknya. Suasana yang sepi membuat tersangka leluasa mencabuli korban.
Saat pulang ke rumah, korban mengeluh kesakitan di bagian vitalnya. Setelah didesak, korban mengaku kepada orangtuanya baru saja dicabuli oleh tersangka. Kemudian, orangtua korban melapor ke kepala desa, lalu tersangka dijemput warga untuk diinterogasi. Tersangka lalu dijemput polisi dan ditahan di Mapolres Empat Lawang.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaAir terjun ini dijamin "menggoda" para pengguna jalan.
Baca SelengkapnyaSaat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaBegini momen keseruan Jenderal Dudung Abdurachman bareng sang cucu dengan naik becak.
Baca SelengkapnyaKata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaMunculnya jerawat di telinga bisa menjadi suatu hal yang mengganggu. Berikut cara mencegah dan mengatasi masalah ini.
Baca Selengkapnya