Merdeka.com - Nuryanto (40) warga Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, Yogyakarta ditemukan tewas di kamar kos di Dusun Kepatran, Desa Soropadan, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Jateng. Diduga korban tewas lantaran serangan jantung yang mendadak kambuh dan akhirnya karena tidak tertolong menghembuskan napas terakhirnya.

Nuryanto ditemukan oleh rekan kerjanya, Muntarin (45), warga Dusun Bejen, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, pagi tadi yang saat itu pulang dari kerja shift bagian malam hari.

"Saat saya temukan Yanto dalam keadaan telah telungkup dan jatuh dari tempat tidurnya. Saya langsung menghubungi penghuni kos lainnya dan pemilik kos, Bu Sumaryati. Lalu meneruskan laporan saya ke polisi," kata Muntarin di lokasi, Rabu (23/1).

Kepala Dusun Kepatran, Bambang mengatakan, korban sebelumnya sempat mengeluh sakit di bagian dadanya.

"Dalam tiga bulan terakhir, korban bekerja di pabrik kayu lapis PT Karya Alam Indonesia, yang tidak jauh dari tempat kos. Dua hari lalu, dia sempat mengeluh sakit dan tidak masuk kerja," jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP Agung Setya Budi saat dikonfirmasi mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas kesehatan Desa Soropadan, bidan Maryati tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.

"Tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan di tubuh korban. Hasil pemeriksaan, korban terkena serangan jantung, tidak ada unsur pembunuhan," jelas Agung.