Bupati Anas Semangati Para Pelajar dan Santri di Pendopo Banyuwangi

Merdeka.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menerima kunjungan ratusan pelajar SMP ke Pendopo Sabha Swagata Blambangan untuk mengenal arsitektur lokal Using.

Sedikitnya ada 400 pelajar dari SMP Plus Cordova, Tegalsari dan SMP Unggulan Bustanul Makmur, Genteng yang datang melakukan kunjungan edukasi tersebut.

"Selamat datang di Pendopo Anak-anakku sekalian. Pendopo ini adalah rumah dinasnya Bupati, di sini kalian bisa banyak menggali sejarah tentang Banyuwangi. Mulai bangunan Pendopo hingga belajar tentang rumah Using yang replikasnya ada di area ini,” kata Anas saat menyambut para siswa, Selasa (24/9).

Dalam kesempatan tersebut, Anas juga memberikan motivasi kepada para siswa agar semangat dalam belajar dan menggapai cita-citanya. Anas membagikan kiat-kiat bagaimana caranya menggapai kesuksesan di masa depan. Seperti membiasakan disiplin, menghargai waktu dan belajar dengan giat sejak dini.

"Disiplin dan belajar dengan giat itu sudah rumus untuk bisa meraih mimpi di masa mendatang. Kalian harus bersyukur bisa belajar dan sekolah, karena masih banyak anak-anak yang tidak bisa sekolah," kata Anas menyemangati.

Di mata Anas, para pelajar dari SMP unggulan tersebut dianggap istimewa, karena mereka bersekolah sambil “mondok”. Pelajar yang mondok, atau disebut santri, terbiasa dengan kedisiplinan mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi. Mereka juga sudah tertempa kemandirian karena segala sesuatunya dilakukan sendiri.

"Tidak ada ceritanya orang sukses tanpa kerja keras. Kalian mungkin saat ini merasa sangat berat, hari-hari harus belajar di sekolah dan malam harus ngaji di pondok. Tapi itu harus dilalui, karena itu akan menjadi bekal sukses di masa mendatang," kata Anas.

Selain menyemangati anak-anak, Anas juga memberikan kesempatan pelajar ini untuk berdialog dan tanya jawab seputar pendidikan di Banyuwangi. Usai berdialog para pelajar ini melanjutkan berkeliling Pendopo.

"Alhamdulilah sangat senang bisa bertemu dan dialog dengan bupati ini moment yang paling istimewa dan tidak bisa kami lupakan," kata Mozaik Aliya, siswi SMP Plus Cordova.