Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buaya teror penyelam, warga Nusa Penida gelar upacara adat

Buaya teror penyelam, warga Nusa Penida gelar upacara adat Buaya. shutterstock

Merdeka.com - Buaya yang meneror di muara hilir laut Nusa Penida, membuat resah wisatawan dan warga sekitar. Untuk mengusir buaya-buaya tersebut, masyarakat akan menggelar upacara Nangluk Merana pada Purnama Sabtu (6/12).

Teror buaya ini makin berkembang. Tidak hanya di perairan Lembongan dan Jungut Batu, tetapi juga meluas ke perairan di Nusa Gede, seperti di Desa Ped hingga lokasi Pelabuhan Buyuk.

Sejumlah wisatawan yang melakukan penyelaman dan warga mengaku pernah melihat buaya saat hendak menangkap ikan.

"Mudah-mudahan setelah upacara ini, buaya-buaya itu tidak mengganggu lagi. Kami semua menjadi khawatir," ujar Perbekel Lembongan Nyoman Murta, Jumat (5/12).

Keberadaan buaya ini juga sempat mengundang kekhawatiran terhadap aktivitas pariwisata di Nusa Penida, khususnya di perairan Lembongan dan Jungut Batu. Upacara Nangluk Merana dilakukan dalam upaya untuk menghindarkan diri atau mencegah adanya dampak negatif secara niskala, terhadap kemunculan hewan buas ini.

Kata Muarta, pelaksanaan ritual ini sesuai dengan hasil rapat jajarannya dan pihak adat setempat. Sebab, keberadaan buaya di perairan Nusa Penida sangat jarang terjadi. Apalagi, hewan buas seperti buaya tidak lazim hidup di lautan.

Niskala ditempuh setelah upaya penangkapan dan cara-cara lainnya oleh warga setempat gagal membuahkan hasil. Keberadaan buaya ini sudah mengundang keresahan sejak dua pekan terakhir.

Murta mengatakan, sebelumnya sejumlah penyelam yang melakukan penyelaman di dasar laut Lembongan dan Jungut Batu mengaku melihat langsung ada beberapa ekor buaya berukuran besar di dasar laut. Kontan saja, informasi itu membuat pariwisata setempat yang mengandalkan keindahan alam bawah laut sempat terganggu.

Sejumlah penyelam lokal juga sempat mengecek langsung informasi ini. Bahkan, ada beberapa penyelam yang sempat mengabadikan langsung sosok buaya itu saat berada di dasar laut.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
20 Petugas Pemilu di Bali Jatuh Sakit, Satu Orang Meninggal Dunia

20 Petugas Pemilu di Bali Jatuh Sakit, Satu Orang Meninggal Dunia

Sebanyak 20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali jatuh sakit.

Baca Selengkapnya
Menegangkan, Detik-Detik Heru Gundul Evakuasi Buaya Muara di Bantul Milik Mendiang Pencinta Satwa

Menegangkan, Detik-Detik Heru Gundul Evakuasi Buaya Muara di Bantul Milik Mendiang Pencinta Satwa

Sebelumnya, buaya ini dipelihara oleh sosok pencinta satwa.

Baca Selengkapnya
Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang

Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang

Terduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
7 Tanda Penuaan Dini pada Wajah dan Pemicunya, Cegah Sebelum Terlambat

7 Tanda Penuaan Dini pada Wajah dan Pemicunya, Cegah Sebelum Terlambat

Tanda penuaan dini pada wajah dapat mencakup berbagai perubahan yang terlihat nyata.

Baca Selengkapnya
5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran

5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran

Kelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Bunyi Lesung Padi di Tanah Sunda saat Gerhana Bulan, Ternyata Ini Maknanya

Kisah di Balik Bunyi Lesung Padi di Tanah Sunda saat Gerhana Bulan, Ternyata Ini Maknanya

Mengapa orang Sunda memukul lesung saat terjadi gerhana bulan? begini kisahnya

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
20 Orang Ini Selalu Buka Puasa Bersama Sejak 12 Tahun Lalu, Begini Potretnya dari Dulu hingga Kini

20 Orang Ini Selalu Buka Puasa Bersama Sejak 12 Tahun Lalu, Begini Potretnya dari Dulu hingga Kini

Momen 20 orang selalu buka bersama sejak 12 tahun lalu. Begini potretnya yang curi perhatian.

Baca Selengkapnya
Peringatan Dini Cuaca Buruk di Bali pada 15-17 Maret 2024

Peringatan Dini Cuaca Buruk di Bali pada 15-17 Maret 2024

Cuaca buruk akibat terbentuknya bibit siklon tropis di Samudra Hindia bagian tenggara.

Baca Selengkapnya