Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bripda Nina di mata guru kesayangannya di SMK Penerbangan

Bripda Nina di mata guru kesayangannya di SMK Penerbangan Bripda Nina Oktoviana. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Bripda Nina Octoviana (22) pasukan anti teror Gegana Brimob Polda Aceh santer diberitakan media dan perbincangan di media sosial, ada kesan tersendiri di mata guru kesayangannya. Nina di matanya merupakan sosok siswa yang berbakat.

Bripda Nina merupakan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK) Negeri Penerbangan, Aceh tahun 2013, merupakan siswa angkatan pertama lulus.

Saat merdeka.com temui guru kesayangan Bripda Nina di ruang dewan guru SMK Negeri Penerbangan Aceh menggunakan seragam coklat, seragam Pegawai Negeri Sipil (PNS) tengah istirahat. Pulpen di tangan tengah mengisi data kesiswaan di meja kerjanya.

Dialah Dra Yusmiati, M.Pd, guru yang kerap disebut namanya oleh Bripda Nina Octoviana, alumni SMK Neger Penerbangan, Aceh menjadi pasukan Wanteror Gegana Brimob Polda Aceh.

Yusmiwati sudah melihat ada banyak kelebihan pada sosok Nina sejak dia duduk di kelas 1 SMK. Yusmiwati sempat bersama Nina sejak kelas satu sampai kelas tiga mengajarkan bidang studi Bahasa Inggris.

"Dia muncul dari siswa-siswa lain, punya banyak kelebihan," kata Yusmiwati, Rabu (4/2) di ruang kerjanya.

Yusmiwati mengaku lulusnya Nina menjadi Polisi Wanita (Polwan) tidak kaget. Karena sejak di SMK Nina sudah memiliki bakat dan keinginan untuk masuk polisi.

Apa lagi ditambah dengan keinginan kuatnya, fisik yang tangguh dan selalu mencoba sesuatu yang menantang dan ingin selalu mencoba hal-hal yang baru.

Akan tetapi yang membuat dewan guru tercengang, Nina setelah lulus menjadi Polwan di Polda Aceh memilih untuk bergabung dalam pasukan anti teror. Menurutnya ini merupakan suatu hal unik, karena pasukan ini biasanya hanya laki-laki yang mampu, karena selain penuh resiko, menantang maut dan latihan yang berat.

"Kami kaget saat dia memilih masuk dalam pasukan Brimob, semakin kaget saat saya mendengar menjadi pasukan antiteror, sungguh luar biasa," tegasnya sambil berlinang air mata di balik kaca matanya. Yusmiwati pun sesekali mengusap mata untuk menyingkirkan buliran air mata yang membasahi matanya.

Kadang-kadang Nina itu sering melakukan dan berkeinginan sesuatu yang impossible, katanya, selalu ingin melakukan sesuatu yang unik dan aneh dan bahkan sering kali keinginannya yang sesuatu tidak seharusnya dilakukan oleh seorang perempuan.

"Nina juga sering berkeinginan melakukan sesuatu tantangan yang baru, sering melakukan sesuatu yang impossible," kisahnya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya

Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya

Kisah siswi SD yang merawat adiknya usai ibunya meninggal begitu menyentuh hati. Dia bahkan sampai membawanya ke sekolah.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Impian Mendiang Ayah, Dua Saudara jadi Perwira TNI, Sang Abang Pernah Pendidikan di Akmil Jepang

Wujudkan Impian Mendiang Ayah, Dua Saudara jadi Perwira TNI, Sang Abang Pernah Pendidikan di Akmil Jepang

Sang ayah yang bercita-cita menjadi bagian dari TNI sukses dicapainya. Bahkan, keduanya sama-sama menjadi perwira TNI.

Baca Selengkapnya
Kisah Siswa Kelas 5 SD di Palembang Jualan Keripik demi Hidupi 3 Adik dan Nenek

Kisah Siswa Kelas 5 SD di Palembang Jualan Keripik demi Hidupi 3 Adik dan Nenek

Tanggung jawab itu dipikul Iki setelah ibunya sakit lalu meninggal dan ayahnya minggat dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda

Baca Selengkapnya
Potret Nia Ramadhani Syok Anak Bungsunya Ngebet Mau Tawuran di Sekolah

Potret Nia Ramadhani Syok Anak Bungsunya Ngebet Mau Tawuran di Sekolah

Nia Ramadhani terlibat perbincangan santai dengan putra bungsunya, Magika Zalardie Bakrie. Tiba-tiba saja Magika mengaku ingin tawuran di sekolah.

Baca Selengkapnya
Siswa Kelas 3 SD ini Keren Banget, Jadi Petugas Pengibar Bendera bak Anggota Paskibraka Berpengalaman Banjir Pujian

Siswa Kelas 3 SD ini Keren Banget, Jadi Petugas Pengibar Bendera bak Anggota Paskibraka Berpengalaman Banjir Pujian

Mereka tampil begitu memukau bak seorang petugas Paskibraka.

Baca Selengkapnya
Tak Tega Lihat Sepatu Anak Didiknya yang Sudah Rusak, Aksi Terpuji Guru Ini Tuai Pujian Warganet

Tak Tega Lihat Sepatu Anak Didiknya yang Sudah Rusak, Aksi Terpuji Guru Ini Tuai Pujian Warganet

Guru bernama Pak Marga ini pun menyiapkan kejutan untuk siswanya ini.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.

Baca Selengkapnya