BPOM Ungkap Strategi Atasi Kelangkaan Vaksin Meningitis bagi Jemaah Umrah
Merdeka.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI bersama instansi terkait mencari peluang alternatif untuk mengatasi kelangkaan vaksin Meningitis di kalangan jemaah umrah Indonesia. Saat ini, terdapat empat jalur pengadaan vaksin Meningitis di Indonesia, yakni melalui produsen PT Mersifarma dengan merek dagang Formening, Produksi PT Bio Farma merek Menivax, Produsen Glaxo merek Menveo, dan produksi PT Aventis merek Menactra.
"Perlu dilakukan rapat koordinasi bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Agama untuk mencari solusi dengan pemasukan jalur khusus vaksin Meningitis untuk jemaah umrah," kata Kepala BPOM RI Penny K Lukito saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi IX DPR RI yang diikuti dari YouTube di Jakarta dilansir Antara, Selasa (27/9).
Penny mengatakan importasi vaksin dari seluruh produsen tersebut di Indonesia sedang terkendala, sehingga berimbas pada kelangkaan vaksin Meningitis bagi kebutuhan jemaah umrah.
BPOM mencatat, ketersediaan vaksin Meningitis di Tanah Air saat ini berkisar 66 vial di tengah permintaan vaksin yang cukup tinggi dari jamaah umrah.
"Formening sudah dapat nomor izin edar, tapi ada masalah diakses. Saat ini produsen belum mengadakan impor produk karena terdapat temuan inspeksi Good Manufacturing Practices (GMP) di negara asalnya oleh otoritas setempat," katanya.
GMP adalah suatu pedoman cara memproduksi pangan yang baik dengan tujuan agar produsen menghasilkan produk yang bermutu sesuai tuntutan konsumen, yang berarti produk tersebut terjamin mutunya dan aman dikonsumsi.
Penny mengatakan vaksin Menivax sudah memiliki izin edar BPOM pada Agustus 2022. BPOM sudah menerbitkan surat keterangan impor.
"SK ini digunakan Bio Farma untuk urus ekspor dari China. Berdasarkan komunikasi dengan Bio Farma, mereka tidak siap dengan tingginya permintaan Vaksin Meningitis sehingga tidak menyiapkan jauh hari," katanya.
Bio Farma telah berkomitmen melakukan importasi secara bertahap vaksin tersebut dari Oktober 2022 hingga Januari 2023 total 675 dosis.
Sementara permasalahan pada pengadaan vaksin Menveo dikarenakan produsen menginformasikan bahwa produk mereka sudah lama tidak beredar. "Pendaftar sudah konfirmasi ke global, tapi belum ada jawaban dari global," katanya.
Vaksin Menactra, terakhir impor pada 11 Juli 2022. Berdasarkan catatan BPOM sebanyak 6.600 boks. "Tapi saat ini stok vaksinnya tinggal 66 vial di Indonesia," katanya.
Pihak Aventis selaku pemilik izin edar akan mendatangkan stok 5.400 vial ke Indonesia pada akhir Oktober 2022, kata Penny menambahkan.
"Kami cari lagi cara lain untuk percepatan pengadaan vaksin Meningitis, bisa melalui mekanisme jalur khusus (Special Access Scheme/SAS). Saya akan minta Deputi 1 BPOM cari sumber lain di jalur internasional," katanya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya
Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaDukung Program Safari Ramadan BUMN 2024, PT PNM Bagikan 1.000 Paket Sembako di Lampung
Sinergi BRI, Pegadaian dan PNM melalui Holding Ultra Mikro, hadir sebagai bentuk wujud layanan keuangan yang lengkap.
Baca SelengkapnyaMarak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia
Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenag Ingatkan Jangan Tergiur Tawaran Paket Umrah Murah
Jaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaCak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan
Cak Imin mengingatkan agar pemerintah berhati-hati menangani kelangkaan beras.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Kaget Pajak Hiburan Naik Hingga 75 Persen: Ini Mengganggu Iklim Investasi
Bahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaKemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca SelengkapnyaKemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca Selengkapnya