Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bolehkah melakukan sumpah pocong?

Bolehkah melakukan sumpah pocong? sumpah pocong. merdeka.com/passopatifm.com

Merdeka.com - Fenomena terjadinya sumpah pocong di masyarakat adalah fenomena ajaran Islam yang menyesatkan. Sebab dalam ajaran Islam sumpah pocong tidak ada dasar hukumnya.

Pernyataan itu disampaikan oleh Tokoh NU, Abdul Kholiq sekaligus sesepuh Masjid Agung Kauman, Kota Magelang, Jawa Tengah. Kholiq ini merupakan sahabat karib dari Murtadho, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Asy’ariyyah, Kalibeber, Wonosobo, Jawa Tengah.

"Dalam Islam yang ada hanyalah sumpah hak dan sumpah palsu. Sumpah di bawah Al-Quran dengan mengucap sumpahnya. Kalau sumpah pocong sampai saat ini tidak ada dasar hukumnya dalam Islam,” ungkap Abdul Kholiq kepada merdeka.com.

Kholiq menjelaskan, jika sesuai dengan ajaran Islam orang yang telah melakukan zina atau selingkuh harus dihukum dengan qholid, rajam atau cambuk sebanyak 100 gholid atau cambuk.

"Belum sampai seratus pasti orang itu pasti akan sudah meninggal. Itu diterapkan di negara Arab kalau di Indonesia negara berdasarkan Pancasila bagaimana? Pancasilanya saja tidak diamalkan orang-orangnya,” ungkap Abdul Kholiq.

Abdul Kholiq menceritakan, bahwa sejarah yang diselewengkan oleh para kiai-kiai dan tokoh Islam itu ada dalam Kitab Tafsir Showie karangan ulama besar bernama Mujtahid. Memang tidak disebutkan siapa ulama besar yang disumpah oleh ibunya dengan nazdar atau janji tersebut.

"Memang ada ibu seorang ulama besar melakukan ritual layaknya orang meninggal. Tetapi itu dilakukan karena sang ibu memiliki nadzar atau janji. Nek koe sok gedhe bisa dadi ulama aku akan menyingkir dari dunia. Lalu sang ibu ditagih nadzarnya oleh Tuhan melalui

mimpi,” ungkap Abdul Kholiq.

Lalu di kemudian hari, tutur Abdul Kholiq, ulama besar itu bertanya dengan ibunya; “Ibu kenapa gelisah selalu apa yang terjadi dengan perasaan ibu?

“Akhirnya setelah ibunya memberitahukan kepada anaknya, ibunya menuruti perintah anaknya untuk menjalani ritual dikubur dimakam Beli Mori (kain kafan), Sehari, dua hari, tiga hari sampai kemudian tujuh hari dibukalah kuburan sang ibu tadi dan sang ibu meloncat keluar dari kuburan,” tutur Abdul Kholiq.

Abdul Kholiq berpesan, jika seseorang berucap sumpah atau janji atau nazar harus berhati-hati karena sangat besar pengaruh dan akibatnya bagi diri sendiri. Terkait dengan kejadian sumpah pocong yang terjadi di Magelang, Abdul Kholiq menyatakan jika sang suami, Supriyono mengikhlaskan maka laknat dan kutukan dari Tuhan akan hilang. Selain itu, sang suami dan sang istri harus bisa saling memaafkan.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waktu Sholat Subuh dan Hukumnya Jika Kesiangan, Wajib Dipahami

Waktu Sholat Subuh dan Hukumnya Jika Kesiangan, Wajib Dipahami

Sholat subuh menjadi salah satu sholat 5 waktu dengan keutamaan besar. Namun, kita juga harus tahu kapan waktu dimulainya subuh dan batas waktu sholat ini.

Baca Selengkapnya
8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu

8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu

Ramadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.

Baca Selengkapnya
Hukum Meniup Makanan dan Minuman Panas Dalam Islam, Bolehkah?

Hukum Meniup Makanan dan Minuman Panas Dalam Islam, Bolehkah?

Sebenarnya apa hukum dari meniup makanan dan minuman panas dalam Islam? Bolehkah?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.

Baca Selengkapnya
Istinja Adalah Tindakan Membersihkan Najis, Ketahu Tata Cara dan Hukumnya

Istinja Adalah Tindakan Membersihkan Najis, Ketahu Tata Cara dan Hukumnya

Hukum melakukan istinja dan tata caranya sesuai syariat Islam.

Baca Selengkapnya
Qiyas Adalah Sumber Hukum Islam yang Keempat, Berikut Contohnya

Qiyas Adalah Sumber Hukum Islam yang Keempat, Berikut Contohnya

Qiyas dapat diartikan sebagai kegiatan melakukan padanan suatu hukum terhadap hukum lain.

Baca Selengkapnya
Arti Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh, Ketahui Hukum Menjawab Salam dalam Islam

Arti Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh, Ketahui Hukum Menjawab Salam dalam Islam

Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh dalam Islam memiliki makna yang indah.

Baca Selengkapnya
Apakah Makan Membatalkan Wudhu, Pahami Hukumnya dalam Islam

Apakah Makan Membatalkan Wudhu, Pahami Hukumnya dalam Islam

Penting untuk mengetahui hal-hal yang membatalkan wudhu.

Baca Selengkapnya
Hukum Puasa Nisfu Syaban, Niat, dan Keutamaannya

Hukum Puasa Nisfu Syaban, Niat, dan Keutamaannya

Puasa Nisfu Syaban menjadi salah satu tradisi yang dilakukan untuk memperoleh keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.

Baca Selengkapnya