BNPB nilai Pemda kurang sigap antisipasi potensi bencana
Merdeka.com - Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, telah menyebarkan peta rawan longsor ke Pemda setempat sejak 2012 lalu terkait adanya potensi bencana di Indonesia. Namun respon pemerintah daerah terhadap informasi diberikan BNPB masih minim.
"Peta tersebut telah dibagikan. Tapi sayang respon Pemda tidak menjadikan siaga bencana sebagai prioritas pembangunan. Bahkan Kesiapsiagaan masyarakat dan Pemda masih rendah," kata Sutopo di gedung BNPB, Jalan Pramuka Raya, Jakarta Timur, Senin (20/6).
"Kami sudah berikan petanya, dari 2012 malah. Data juga bisa diakses dari kementerian ESDM," tuturnya.
Sutopo mengatakan, untuk hasil pantauan BNPB terjadi peningkatan bencana sepanjang tahun 2016 dibanding tahun sebelumnya. Menurut Sutopo, sepanjang tahun 2016 terjadi 1.062 kejadian di antaranya tanah longsor, banjir, puting beliung, gempa bumi.
"Hingga bulan ini 1.062 kejadian telah terjadi dan menyebabkan 217 jiwa meninggal. 1,7 juta jiwa menderita dan mengungsi. Bencana di Indonesia meningkat signifikan. Itu belum termasuk Jawa Tengah," kata Sutopo.
Menurut Sutopo, untuk wilayah paling rawan longsor ada di Sumatera, Jawa bagian tengah dan Selatan. Kemudian Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
"274 kabupaten atau kota berada di daerah bahaya sedang-tinggi dari longsor di Indonesia. 40,9 juta jiwa penduduk Indonesia yang terpapar dari bahaya longsor tersebut," kata dia.
Untuk itu, dia menegaskan, permasalahan bencana yang terjadi di Indonesia ini, merupakan urusan seluruh bangsa Indonesia.
"Ini sudah menjadi urusan kita bersama. Jadi fungsi kita memperkuat penanganan, menejamen, ataupun admistrasi (bantuan sosial)," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik Arah lebak Harus Waspada, Titik-Titik Ini Rawan Longsor!
BPBD meminta pengendara selalu waspada jika melintasi jalan tersebut.
Baca SelengkapnyaCurah Hujan Tinggi, BNPB Minta Masyarakat Waspadi Potensi Banjir dan Tanah Longsong
BNPB menyebut terdapat sekitar 39 kejadian bencana alam yang terjadi selama periode 4-10 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaTerdengar Suara Gemuruh, Ternyata Longsor di Gudang Bahan Peledak Milik Antam
Longsor disebabkan curah hujan tinggi terjadi sejak pukul 13.45 WIB
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
21.000 KK Terdampak Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan, Kerugian Capai Rp157 Miliar
Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp157 miliar.
Baca Selengkapnya16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
Tim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.
Baca SelengkapnyaBanjir dan Longsor Terjang Pesisir Selatan, 23 Korban Meninggal Dunia & 4 Orang Hilang
Banjir dan Longsor Terjang Pesisir Selatan, 23 Korban Meninggal Dunia & 4 Orang Hilang
Baca SelengkapnyaBNPB Ungkap Alih Fungsi Hutan Memperparah Dampak Longsor di Bandung Barat
“Maka dalam rencana jangka panjang kami merekomendasikan supaya masyarakat direlokasi ke tempat yang lebih aman," kata Abdul
Baca SelengkapnyaAkibat Ada Peristiwa Penembakan di Puncak Jaya Papua, Masyarakat Rela Antre Beli BBM Meskipun Mahal Rp100/Liter
Warga Puncak Jaya mengalami kelangkaan BBM karena adanya penembakan oleh KKB dan jalanan yang terputus akibat longsor.
Baca SelengkapnyaCara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu
Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan
Baca Selengkapnya