Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beredar Kabar Rafael Alun Timbun Emas Batangan di Rumahnya, Ini Kata PPATK

Beredar Kabar Rafael Alun Timbun Emas Batangan di Rumahnya, Ini Kata PPATK Rafael Alun Trisambodo diperiksa KPK. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Beredar kabar menyebut mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo diduga menyimpan puluhan kilogram emas batangan di rumahnya. Informasi itu diunggah akun twitter @kurawa dengan nama Rudi Valinka.

Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) memberikan tanggapannya. Humas PPATK, M Natsir Kongah mengatakan, seluruh informasi yang beredar di masyarakat akan menjadi bahan analisis PPATK.

"Informasi yang ada di masyarakat merupakan salah satu informasi yang kami olah sebagai salah satu bahan analisis," kata Natsir saat dihubungi merdeka.com, Kamis (16/3).

Natsir menilai, sebenarnya informasi itu lebih baik bila dikonfirmasi langsung ke KPK. Karena KPK juga sedang menyelidiki harta fantastis Rafael.

"Informasi di atas lebih kewenangan penyidik dalam hal ini KPK yang akan menindaklanjutinya," tuturnya.

Natsir menambahkan, selama ini PPATK selalu bekerja dengan menggali berbagai sumber informasi. Termasuk sumber informasi yang beredar di masyarakat.

"Bahan informasi yang diolah PPATK dari berbagai sumber. Selain laporan yang disampaikan oleh penyedia jasa keuangan, penyedia barang dan jasa, profesi, juga dari masyarakat," ucapnya.

Khusus kasus Rafael Alun, sejauh ini PPATK baru menemukan uang senilai Rp500 miliar dari berbagai rekening dan uang Rp37 miliar di dalam safe deposit box.

"Kita terus berproses (mencari temuan lain). Yang baru ditemukan itu (di rekening dan safe deposit box). Dari 40 rekening yang dibekukan ada senilai 500 miliar," jelasnya.

Sebelumnya, informasi soal Rafael menimbun harta kekayaannya diungkap akun twitter @kurawa dengan nama Rudi Valinka. Akun itu menyebut, masih banyak harta Rafael yang memang belum terdeteksi PPATK dan KPK.

Walau kedua lembaga negara KPK dan PPATK telah memblokir puluhan rekening Rafael. Namun diyakini harta kekayaan Rafael yang belum terdeteksi justru jauh lebih besar, dan tersimpan di rumah pribadi kawasan Simprug, Jakarta Selatan.

"Info dari Zoey estimasi harta Papi Rapael: Rekening Rp dan Valas = 1 Triliun; Asset properti dalam n luar negeri = 1,5 Triliun; Emas Logam Mulia = 60 Kg; Kendaraan barang mewah = 150 M; Surat Berharga = 250 M. Mudah-mudahan Zoey Gak salah pake Kalkulator yah," tulis akun @kurawa.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dilaporkan ke KPK atas Dugaan 'Permainan' IUP oleh JATAM, Begini Respons Menteri Bahlil

Dilaporkan ke KPK atas Dugaan 'Permainan' IUP oleh JATAM, Begini Respons Menteri Bahlil

Menanggapi akan hal tersebut, Bahlil menanggapinya dengan santai dengan ketidaktahuan dirinya akan dilaporkan ke Komisi Antirasuah.

Baca Selengkapnya
PPATK Temukan Aliran Dana ke Caleg Rp7,7 Triliunan dari Luar Negeri, TKN: Belum Tentu Ada Pidana

PPATK Temukan Aliran Dana ke Caleg Rp7,7 Triliunan dari Luar Negeri, TKN: Belum Tentu Ada Pidana

Nusron mengingatkan jika PPATK hanya memiliki hak untuk mentracing, bukan melakukan penindakan.

Baca Selengkapnya
KPK Tegaskan Pernyataan Alexander Marwata Tak Bisa Dijadikan Alasan Gugurkan Penetapan Tersangka Eks Wamenkum HAM

KPK Tegaskan Pernyataan Alexander Marwata Tak Bisa Dijadikan Alasan Gugurkan Penetapan Tersangka Eks Wamenkum HAM

Kubu mantan Wamenkum HAM Eddy Hiariej menuding Alexander Marwata menggiring opini dan menyebarkan hoaks terkait penetapan tersangka kasus suap dan gratifikasi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bawaslu Pastikan Surat Suara Tercoblos Duluan di TPS 03 Pejaten Timur Hoaks, Ini Faktanya

Bawaslu Pastikan Surat Suara Tercoblos Duluan di TPS 03 Pejaten Timur Hoaks, Ini Faktanya

Setelah ditelusuri tidak ditemukan adanya TPS 03 di jalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

Baca Selengkapnya
Dewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan

Dewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan

Dewas KPK akan mengumumkan putusan dugaan pelanggaran etik Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri pada Rabu (27/12).

Baca Selengkapnya
Dewas Benarkan Ada Laporan Jaksa KPK Peras Saksi: Sudah Penyelidikan

Dewas Benarkan Ada Laporan Jaksa KPK Peras Saksi: Sudah Penyelidikan

Meski demikian dari informasi yang dihimpun jika inisial Jaksa KPK itu adalah TI yang diduga memeras saksi dalam sebuah kasus sebesar Rp 3 miliar.

Baca Selengkapnya