Berawal Minta Doa Agar Lolos Paskibraka, Remaja di Malang jadi Korban Dukun Cabul
Merdeka.com - Seorang remaja di Kabupaten Malang menjadi korban pencabulan seorang paranormal. Peristiwa itu bermula saat korban yang sedang mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) meminta pendampingan spiritual dari pelaku.
Korban mendatangi rumah S (59). Pada S, dia minta dibacakan doa agar bisa lolos seleksi Paskibraka.
"Tetapi tidak lolos," kata Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo, Sabtu (27/6).
Setelah itu, tersangka tiba-tiba mendatangi rumah korban. Dalihnya menawarkan doa-doa agar korban terlindungi dan bisa memiliki banyak teman
"Awal April 2020 pukul 10.00 WIB, tersangka mendatangi korban di rumahnya," katanya.
Kedatangan itu direspon korban dengan mendatangi balik rumah tersangka S. Dia mengaku ingin belajar doa-doa yang ditawarkan tersangka sebelumnya. Selesai pertemuan itu, di pertengahan April, korban kembali menemui tersangka untuk mengikuti pengobatan.
Saat itu, tersangka meminta pengobatan dilakukan di dalam kamar. Dia berdalih untuk melihat penyakit korban. Korban juga diminta melepas pakaiannya dan membasuh tubuh dengan air kembang. Tetapi kemudian terjadilah pelecehan itu.
"Setelah melakukan hal tersebut, tersangka mengancam korban supaya tidak menceritakan cara pengobatannya kepada keluarga. Kalau bercerita maka tersangka akan membuat keluarganya gila dan dibunuh," terangnya.
Korban percaya kalau tersangka seorang paranormal sehingga takut keluarganya akan menjadi sasaran kejahatan. Dia hanya bisa pasrah, sampai hingga pelecehan itu terjadi berulang kali di waktu berbeda.
Tetapi akhirnya korban berani melapor ke polisi. Tersangka S ditangkap Polres Malang. Adapun barang bukti yang diamankan, pakaian dalam milik korban, ponsel, baju lengan panjang warna coklat muda, rok panjang warna kuning tua.
Pelaku dijerat pasal terkait pemerkosaan dan persetubuhan. Tersangka kini ditahan di Polres Malang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaBikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaKompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Kecelakaan Odong-Odong di Batang Meninggal Dunia, Sopir Truk Jadi Tersangka
Buntut tabrak odong-odong hingga satu orang meninggal, sopir truk warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Baca Selengkapnya2 Perwira Polres Banyuasin Beserta 2 Istrinya Diduga Menganiaya Korban Pelecehan di Palembang
Korban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaBegini Keseharian KRA, Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan di Depok
Setiap berangkat kuliah, kakeknya selalu mengantar dan menjemput kalau sudah selesai.
Baca SelengkapnyaKorban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaSatu Korban Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama Alami Pendarahan Otak
Korban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca SelengkapnyaGarang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca Selengkapnya