Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bentrok tewaskan satu orang, suporter Persiba Bantul dibekukan

Bentrok tewaskan satu orang, suporter Persiba Bantul dibekukan Suporter Persiba Bantul. ©blogspot.com

Merdeka.com - Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, 'membekukan' kelompok suporter Persiba Bantul menyusul bentrokan antarsuporter klub sepak bola itu hingga mengakibatkan seorang suporter meninggal dunia di Stadion Sultan Agung, beberapa waktu lalu.

"Kami sudah mengeluarkan rekomendasi agar Persiba Bantul bisa menggelar pertandingan 'home'. Namun untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, suporter 'dibekukan'," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Surawan, seperti diberitakan Antara, Minggu (27/4).

Menurut dia, kelompok suporter Persiba yakni Paser Bumi, Curva Nord Famiglia (CNF) dan Republik Ultras Fundamental (RUF) dibekukan untuk keamanan, meskipun hasil penyelidikan polisi dan pemeriksaan tim medis menyatakan kematian koordinator suporter, Yupita bukan akibat penganiayaan.

Surawan mengatakan, pembekuan kelompok suporter Persiba Bantul bisa berlangsung sementara maupun selamanya tergantung kondisi, namun jika gejolak antarsuporter masih mungkin terjadi, maka status pembekuan akan tetap diterapkan.

"Saat pertandingan, penonton yang menggunakan atribut suporter atau mengenakan kaus merah dan hitam tidak akan dibolehkan masuk. Sesuai kesepakatan, Tim Persiba akan bertanding mengenakan jersey putih yang netral," katanya.

Pihaknya mengakui, jika keberadaan suporter sangat penting untuk memberikan semangat kepada tim kesayangannya Persiba Bantul. Hanya saja, dia melanjutkan, karena keadaan yang memburuk akhir-akhir ini, maka keputusan untuk membekukan kelompok suporter harus dilakukan.

Sementara itu, Lurah Suporter Paser Bumi, Anom Suroto mengatakan, menerima keputusan pembekuan ini demi kemajuan Persiba, meskipun diakui selama tidak ada dukungan dari suporter, catatan pertandingan Persiba yang dilarang bermain home kurang memuaskan.

"Dari delapan kali main, kami kalah enam kali dan dua kali seri. Untuk kembali mengangkat mental bertanding tim, suporter harus ada di stadion walaupun dengan status yang dibekukan," katanya.

Salah satu koordinator suporter Persiba Bantul "CNF" Wisnu, mengatakan satu-satunya cara agar kepolisian mengeluarkan rekomendasi izin tanding di Stadion Sultan Agung harus dilakukan pembekuan suporter, baik sementara maupun selamanya.

"Harus diakui jika munculnya kelompok sorter ini karena adanya Persiba, kami ada untuk mendukung Persiba. Jadi harus rela dibekukan demi kemajuan Persiba," katanya.

Pihaknya mengharapkan, seluruh suporter Persiba Bantul, baik yang sebelumnya tergabung dalam Paser Bumi, CNF maupun RUF untuk menghormati kesepakatan ini, jika masih ada yang mengenakan atribut suporter, urusannya diserahkan pada panitia penyelenggara.

"Demi kemajuan Persiba, harap semua suporter memahami kesepakatan ini, kalau masih ada yang mengenakan atribut, berarti kewenangan pihak keamanan untuk melarang masuk," katanya.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
100 Kata-Kata Suporter Bola, Penuh Semangat Meriahkan Suasana

100 Kata-Kata Suporter Bola, Penuh Semangat Meriahkan Suasana

Suporter bola memiliki peran penting dalam menyemangati tim kesayangan mereka.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support

Surya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support

NasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak

Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak

Firdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.

Baca Selengkapnya
TKN Minta Bawaslu Turun Tangan soal Isu Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran

TKN Minta Bawaslu Turun Tangan soal Isu Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran

Mereka menduga ada pihak yang memainkan isu ini untuk menyudutkan paslon nomor urut 02.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk

Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk

Begini detik-detik emak-emak terobos panggung waktu pidato Prabowo. Respons Prabowo hingga Bahlil jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Rekomendasikan Pemungutan Suara Lanjutan pada 26 TPS di Palembang

Bawaslu Rekomendasikan Pemungutan Suara Lanjutan pada 26 TPS di Palembang

Bawaslu Palembang merekomendasikan pemungutan suara lanjutan (PSL) pada 26 TPS lantaran ditemukan masalah mendasar saat pemilu 14 Februari lalu.

Baca Selengkapnya
Santri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan

Santri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan

serangkaian pemeriksaan yang dilakukan terhadap pelaku, saksi dan ahli, E merupakan pelaku tunggal melakukan perbuatan itu.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya