Bentrok maut pemuda Timor Leste, 5 pelaku diburu polisi
Merdeka.com - Bentrok dua kelompok pemuda di Jalan Klampis Semalang II, Surabaya, Jawa Timur menewaskan dua mahasiswa asal Timor Leste. Diduga bentrokan ini bermotif dendam. Kini, polisi tengah memburu lima orang yang diduga sebagai pelaku.
Dua mahasiswa asal Timor Leste yang tewas itu adalah Ismenio alias Boy, mahasiswa Narotama Surabaya dan Ubaldio, dan mahasiswa Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS). Polsek Sukolilo dan tim khusus dari Polrestabes Surabaya kini masih melakukan pendalaman.
Sementara untuk kasus pengeroyokan itu sendiri, diketahui berjumlah lima orang termasuk Aldino alias Sudrun, yang juga berasal dari Timor Leste. Sudrun, yang merupakan teman dari tetangga kos Boy diduga sebagai pelaku utama atau pemicu dari bentrokan berdarah tersebut.
"Saat ini kami masih fokus memburu kelima orang yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan tersebut. Lima orang itu masih berstatus mahasiswa, dan kini sedang dalam pengejaran," ujar Kapolsek Sukolilo Kompol Taufik Yuliyanto, Rabu (9/10).
Diberitakan sebelumnya, pada Selasa sore (8/10) sekitar pukul 19.00 WIB, warga Kelampis Semalang II melihat Sudrun mendatangi kamar kos Boy dengan membawa pedang. Keduanya terlibat adu mulut yang kemudian dipisah oleh warga. Perang mulut itupun reda dan Sudrun meninggalkan TKP.
Namun, sekitar pukul 00.30 WIB, Sudrun yang masih menaruh dendam kembali datang dengan kelompoknya. Perang fisik pun tak terhindari. Boy yang pernah melatih tinju di Timor Leste itu, hanya dibantu saudara sepupunya, Ubaldio. Karena lawan tak seimbang, keduanya pun tewas terkena bacokan.
"Ubaldio tewas saat dalam perjalanan ke RSUD dr Soetomo, kalau Boy ada di lokasi," terang Yudi, warga Klampis Semalang Gg II.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPolisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaDi lokasi yang berjarak kurang lebih delapan meter ditemukan satu buah handphone, sepatu, tas, linggis dan kacamata yang diduga milik korban.
Baca SelengkapnyaIbu korban, ST mengaku sangat menyayangkan sikap kepolisian yang melepas GH bersama alat bukti berupa handphone.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaBentrokan antar pemuda terjadi di Kelurahan Pai terjadi pada pukul 00.20 Wita, Jumat (15/3).
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca Selengkapnya