Bentrok dengan warga di PLTU Batang, TNI-Polri dikecam
Merdeka.com - Lembaga Bantuan Hukum Semarang mengecam tindakan represif anggota TNI-Polri terhadap warga yang memprotes beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara, di Desa Ujungnegoro dan Desa Karanggeneng, Kabupaten Batang Jawa Tengah. Akibat bentrokan itu, belasan warga Batang mengalami luka.
LBH Semarang meminta Panglima TNI dan Kapolri memberikan sanksi tegas terhadap anggota TNI-Polri yang mengamankan lokasi PLTU.
"Kami mengecam tindakan yang dilakukan oleh TNI dan Polri terkait kekerasan yang dilakukannya terhadap warga yang menimbulkan banyak korban luka-luka. Kami menuntut Kapolri dan Panglima TNI untuk memberikan sanksi terhadap anggotanya yang telah melakukan tindakan kekerasan tersebut," tegas Staf YLBHI-LBH Semarang, Wahyu Nandang Herawan dalam siaran persnya kepada merdeka.com, Selasa (30/7).
Pihaknya juga mendesak Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa selaku Ketua Harian Masterplan Percepatan dan perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia(MP3I) untuk membatalkan dan menghentikan pengoperasian PLTU Batang. Sebab, akan menimbulkan ekses buruk terhadap pemukiman warga, khususnya pada kondisi kesehatan dan keselamatan warga sekitar PLTU Batang.
"Kami khawatir akan terjadi insiden yang lebih besar yang akan memakan korban lebih banyak," tegasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu
Bukan TNI dan Polri, ini adalah satuan yang menjadi garda terdepan dalam mengawal KPu di tahun pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTKN Ajak Masyarakat Pantau TPS Kawal Kemenangan Prabowo-Gibran
Untuk mewujudkan kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pemilu sekali putaran dibutuhkan peran aktif para relawan.
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prajurit TNI ini Bangga Anaknya jadi Polisi, Saking Bahagianya Seragam Sang Putra Dijaga di Bawah Pohon
Seorang prajurit TNI AD bangga saat menghadiri pelantikan putranya menjadi anggota Polri, ia sampai menjaga seragam sang anak sambil duduk di bawah pohon.
Baca SelengkapnyaPangkostrad Letjen TNI Saleh Bangga Ketemu Prajurit Jalankan Operasi Khusus, Beri Pesan Penting
Jenderal TNI tersebut mengaku bangga dapat bertemu sembari memberi pesan mendalam ke prajurit yang telah menjalankan operasi khusus.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis
Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.
Baca SelengkapnyaPergerakan Informan Dalam Kelompok Bersenjata Papua, Satgas TNI/Polri Dapat Kabar Penting
Satgas gabungan TNI/Polri berhasil lumpuhkan 3 anggota KKB Papua. Berikut informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Petakan Ada 15 Provinsi Rawan dalam Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Pelaksanaan Pilkada secara serentak nanti memiliki kerawanan yang lebih besar dibandingkan Pilpres maupun Pileg.
Baca SelengkapnyaPolisi Bantu TNI Patroli di Sekitar Gudang Peluru Kodam Jaya yang Meledak
Kepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya