Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benda Mencurigakan Ditaruh Dekat Polres, Polisi Buru Pelaku

Benda Mencurigakan Ditaruh Dekat Polres, Polisi Buru Pelaku Benda diduga bom ditemukan di Cilacap. ©Liputan6.com/nafiez rambu rabbani

Merdeka.com - Sebuah benda mencurigakan diduga bom ditemukan di depan Rumah Sakit Islam Fatimah, Jalan Ir. Juanda, Gumilir, Cilacap, Jateng. Penemuan benda ini sekitar pukul 06.00 WIB. Barang mencurigakan itu berupa kardus dibungkus plastik kresek berwarna kuning.

Benda di dalamnya tidak terkoneksi pada detonator. Polisi kini melakukan pengejaran terhadap penaruh benda mencurigakan yang menggegerkan warga sekitar.

"Kita masih melakukan penyelidikan siapa penaruh barang yang membuat geger warga, motifnya apa? Sementara ini masih memeriksa saksi, dan kejar pelakunya," kata Agus Triadmaja saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (1/1).

Penemuan benda mencurigakan dilaporkan oleh seorang warga bernama Yulianto (28) ke Polres Cilacap. Pelapor tersebut merupakan penunggu pasien rumah sakit Islam Fatimah, yang kebetulan melihat benda asing terletak di trotoar depan rumah sakit bersebelahan dengan Polres setempat. Laporan itu langsung ditindaklanjuti tujuh personel Tim Penjinak Bom (Jibom) Subden Composit Unit 3 Banyumas didatangkan ke lokasi.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara Pejinak Bom bahwa benda tersebut bukan bom melainkan fake bomb. Dimana barang bungkusan tas kardus terdapat kabel tunggal, namun tidak terkoneksi Power ke rangkaian jam.

"Jadi saat ditemukan tidak ada barang detonator atau bahan bom. Namun terdapat beberapa benda tercerai berai semua potongan kardus lakban, kresek serta campuran pasir dan genteng," ucap Agus.

Dia menyebut, masih menunggu hasil dari Laboratorium Forensik guna memastikan barang mencurigakan bom atau bukan.

"Meski bukan bom, kita tetap menunggu hasil labfor. Sebab terdapat barang seperti kabel, baterai, dan kabel," jelasnya.

Sejumlah barang bukti disita dari petugas yakni pipa 33 cm diameter 1,5 inch, 2 buah kabel berwarna merah dan biru panjang 10 cm, 1 buah baterai warna silver A2, Paku sejumlah 44 buah ukuran 5, dan 2 buah jam beker kecil.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta
Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta

Pintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta

Baca Selengkapnya
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya

Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penemuan Mayat Pria Dicor di Bandung Barat yang Tewas Dihabisi Tukang Kebun
Kronologi Penemuan Mayat Pria Dicor di Bandung Barat yang Tewas Dihabisi Tukang Kebun

Didi Hartanto (42) menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dikubur di dapur untuk menghilangkan jejak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tukang Pangkas di Demak Ditemukan Tewas, Polisi Pastikan Dibunuh
Tukang Pangkas di Demak Ditemukan Tewas, Polisi Pastikan Dibunuh

Pelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.

Baca Selengkapnya
“Terpaksa” Pulang ke Kampung Halaman Demi Mertua, Pria Bantul Ini Teruskan Usaha Ayah Jadi Pembuat Keris
“Terpaksa” Pulang ke Kampung Halaman Demi Mertua, Pria Bantul Ini Teruskan Usaha Ayah Jadi Pembuat Keris

Untuk memudahkan koordniasi, Giyatono membuat paguyuban pembuat keris. Paguyuban itu telah terdaftar sebagai salah satu kluster BRI

Baca Selengkapnya
Bekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar
Bekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar

Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.

Baca Selengkapnya
3 Warga Bandung Babak Belur Dipukuli Gara-Gara Acungkan 2 Jari, Ini Respons Polisi
3 Warga Bandung Babak Belur Dipukuli Gara-Gara Acungkan 2 Jari, Ini Respons Polisi

Polisi sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Petugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri
Petugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri

Petugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri

Baca Selengkapnya