Bella, mpok cantik Bekasi ini sentil anak muda pemalas

Merdeka.com - Kementerian Dalam Negeri menggelar acara Gerakan Disiplin Nasional di Halaman Monas, Jakarta Pusat, Minggu (29/11). Mpok Kabupaten Bekasi tahun 2014, Bella menyindir generasi muda yang tidak disiplin di segala hal, seperti buang sampah sembarangan dan tak patuh lalu lintas.

"Anak muda seharusnya lebih disiplin mulai dari kecil, seperti tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi anak muda yang sering berkendaraan agar tetap menjaga peraturan lalu lintas," kata Mpok Bella di car free day Monas, Jakarta, Minggu (29/11).

Di lokasi sama, Abang Bekasi Fajrin menilai gerakan disiplin ini sangat inspiratif sekaligus imbauan kepada masyarakat agar lebih disiplin lagi menyambut tahun 2016.

"Acara ini bagus ya, karena gerakan ini ibarat sentilan untuk para masyarakat dan para pejabat agar lebih awware lagi soal kedisiplinan," ujarnya.

Namun disisi lain, Sugianto (29) salah satu warga Jakarta yang hadir di lokasi mengatakan acara ini dianggapnya termasuk pemborosan anggaran negara.

Sugianto menilai gerakan Disiplin Nasional tidak harus dimeriahkan acara seperti ini, mengingat isi acara lebih banyak hiburan dari pada pesan yang disampaikan.

"Menurut saya Pemborosan aja sih. Ini kan banyak hiburannya, meski sudah ada anggaran khususnya, tapi kan lebih baik diisi dengan kegiatan yang lebih diselingi dengan aksi nyata, misalnya tuh kaya ngecat tembok yang masih banyak coretan," ujar Sugianto.

Namun dia juga tidak menapik bahwa gerakan ini minimal dapat mensosialisasikan arti disiplin kepada masyarakat luas khususnya para petugas keamanan sendiri. Karena menurut pemantauannya, banyak petugas keamanan yang justru melakukan banyak ketidakdisiplinan dalam melaksanakan tugasnya.

"Ya minimal ini ada nilai sosialisasinya kepada masyarakat bahwa kedisiplinan itu harus dijunjung tinggi. Tidak hanya oleh masyarakat tapi juga oleh petugas keamanan sendiri" tandasnya.

Acara ini dimerahkan grup musik tradisional Saung Udjo, alunan musik modern yang diiringi DJ, Colour Run yang diikuti 1.000 peserta. Acara ini dibuka Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Direktur Satuan Polisi Pamong Praja Asadullah.