Bekasi siap terima hibah truk sampah bekas dari Jakarta
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat siap menerima truk bekas milik Pemerintah DKI Jakarta yang akan dihapus karena dianggap tak layak. Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, truk bekas milik DKI Jakarta akan berguna jika dipakai di Kota Bekasi. Sebab, jarak dari TPS di lingkungan ke TPA Sumur Batu di Bantar Gebang sangat dekat.
"Kalau dia (Jakarta) kan jaraknya jauh, bisa 40-50 kilometer. Tapi, kalau di Kota Bekasi hanya sekitar 10-15 kilometer," kata Rahmat di Bekasi, Kamis (18/09).
Menurut Rahmat, truk bekas yang akan dihibahkan oleh Pemprov DKI Jakarta bakal ditempatkan di sejumlah titik yang dekat dengan TPA, yakni Kecamatan Bantar Gebang, Mustikajaya, Jatiasih, Jati Sampurna, Bekasi Selatan, Rawalumbu.
"Kalau jaraknya jauh seperti Medan Satria, dikasih baru," ujar Rahmat.
Rahmat mengaku bakal merawat seluruh truk sampah yang dihibahkan ke Kota Bekasi. Menurut dia, bantuan hibah sekitar 50 unit saja, sangat membantu. "Daripada beli (satu unit) Rp 500 juta," kata dia.
Pemerintah Kota Bekasi saat ini memiliki sebanyak 144 armada truk sampah, sedangkan yang beroperasi 142 armada. Padahal, idealnya sekitar 200-240 armada. Sesuai kebutuhan, dibutuhkan sekitar 50-an armada lagi.
Kekurangan armada sampah menyebabkan timbulnya tempat pembuangan sampah liar di lingkungan, karena sampah tak terangkut. Produksi sampah warga Kota Bekasi setiap hari mencapai 1.500 ton, tapi yang dapat diangkut hanya sekitar 800 ton.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaBus Mengalami Kecelakaan Tunggal Terguling di Tol Jakarta-Cikampek
Sebuah bus dikabarkan mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Jakarta Cikampek.
Baca SelengkapnyaBeda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta Ketimbang Jalan Tol, Ini Hitung-Hitungannya
Salah satunya, menghidupkan kembali atau reaktivasi jalur kereta di Sumbar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampakan 5 Mobil Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang Jakarta, Dipicu Sopir Truk Ngantuk di Lajur Cepat
Empat kendaraan minibus dan SUV tampak mengalami kerusakan berat.
Baca SelengkapnyaRampungkan Berkas Dikembalikan Kejati, Polda Metro Jaya Kembali Periksa Firli Bahuri Jumat
Pemeriksaan itu dinilai sebagai petunjuk dari Kejati DKI Jakarta yang kaitannya dengan penyelesaian berkas perkara.
Baca SelengkapnyaBawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan
Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaLokasi Banjir di DKI Jakarta Meningkat
Hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (17/04) menyebabkan kenaikan status Pos Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) pada pukul 19.00 WIB.
Baca SelengkapnyaMengapa Jumlah Pendatang di DKI Jakarta Turun Padahal Transportasi Publik Sudah Bagus, Begini Analisisnya
Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta Budi Awaludin memprediksi jumlah pendatang tahun ini akan turun
Baca SelengkapnyaJasa Marga: 40 Persen Pemudik Belum Pulang, akan Balik ke Jakarta Besok
Sekitar 100 ribuan kendaraan diprediksi akan melintas di Tol Cikampek besok
Baca Selengkapnya