Merdeka.com - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Pekalongan, Jawa Tengah, segera memusnahkan 9.400 bungkus rokok ilegal dari hasil razia di sejumlah lokasi.

Kepala Sub Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan KPPBC Pekalongan Ranto Wibowo di Pekalongan, mengatakan 9.400 bungkus rokok atau 176 ribu batang rokok itu merupakan hasil penindakan selama 2013 hingga akhir 2014.

"Rata-rata rokok yang disita tersebut tidak menggunakan pita cukai dan banyak ditemukan di tingkat pengecer," katanya seperti diberitakan Antara, Kamis (30/10).

Mengenai realisasi penerimaan cukai rokok, ia mengatakan hingga akhir Oktober baru sekitar 75 persen atau menurun jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

"Pada Oktober 2014 realisasi penerimaan cukai rokok sebanyak Rp 179 miliar atau turun dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya sebanyak Rp 292 miliar," katanya.

Menurut dia, penerimaan cukai rokok memang masih di bawah target dan secara nasional penerimaan cukai rata-rata mengalami penurunan karena dampak perubahan selera masyarakat dari sigaret kretek tangan beralih ke sigaret kretek mesin.

Namun demikian, kata dia, KPPBC masih optimistis penerimaan cukai rokok akan mampu memenuhi target seperti pada tahun sebelumnya.

"Meski waktu masih tersisa hanya dua bulan, yaitu November dan Desember 2014, kami optimistis bisa memenuhi target penerimaan cukai selama setahun ini sebesar Rp 237 miliar," katanya.