Bayi di Denpasar lahir tanpa anus, sesak napas dan hidung berlendir
Merdeka.com - Intan Verawati (30) terlihat berulang kali mengusap air mata dengan sapu tangan yang mulai membasah. Tatap matanya kosong memandangi putra ketiganya yang kemarin baru saja terlahir.
Dari bilik kaca terpisah, tangannya terus meraba kaca seakan menyentuh bayi mungil dalam ruang inkubator RSUP Sanglah Denpasar Bali, Kamis (21/4).
Wajah perempuan yang berdomisili di daerah Pidada, Ubung, Denpasar, ini masih tampak pucat setelah berjuang melahirkan bayinya di seorang bidan di dekat rumahnya.
"Baru kemarin lahir, usianya saja baru sehari mas," kata Intan sembari termenung meratapi bayinya yang tanpa anus dan terus menangis di IGD RSUP Sanglah.
Terkadang Verawati kebingungan saat melihat anaknya mengalami sesak nafas serta lendir yang keluar dari hidung mungil bayinya. Dia pun mengatakan, semasa mengandung tidak merasakan gejala yang aneh. Bahkan terus rutin melakukan pemeriksaan pasca bayi dalam kandungan.
"Tidak ada gejala apa-apa mas, semuanya lancar hingga persalinan. Juga selama pemeriksaan kandungan tidak ditemukan kelainan," ungkapnya serambi mengatakan tidak memikirkan mau diberi apa nama putranya yang ketiga ini.
"Saya mau anak saya sembuh, belum terpikir beri nama siapa," imbuhnya.
Saat ini, bayi Verawati yang menetap di Ubung Denpasar, masih menunggu keputusan dokter di IGD RSUP Sanglah untuk selanjut diberi tindakan anoplasty untuk membuat anus di tempat yang normal atau colostomy untuk membuat sebuah lubang di perut guna memudahkan kotoran keluar dari dalam tubuh.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saksi melihat ada darah di depan teras musala. Ketika ditelusuri, saksi melihat bayi yang masih dalam kondisi hidup.
Baca SelengkapnyaGejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca SelengkapnyaMengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaKolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.
Baca SelengkapnyaTangisan yang dikeluarkan oleh bayi memiliki berbagai tanda yang berbeda. Kenali enam penyebab tangisan dari bayi yang biasanya ditunjukkan.
Baca SelengkapnyaTersedak merupakan kondisi yang rentan dialami oleh bayi pada saat disusui.,
Baca SelengkapnyaSeorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi kesehatan pada bayi sebenarnya normal terjadi tanpa harus menimbulkan kekhawatiran orangtua.
Baca Selengkapnya